Sarilamak, 20/6 (Antara) - Pihak Kepolisian Resor Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar), melakukan sistem buka-tutup di pintu masuk menuju tempat wisata Lembah Harau, daerah setempat.
"Buka tutup ini diberlakukan demi kelancaran arus lalu lintas menuju Pekanbaru, Riau," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Limapuluh Kota AKP Dwi Yulianto, di Sarilamak, Rabu.
Sistem buka-tutup di pintu masuk Lembah Harau diberlakukan polisi ketika kepadatan arus kendaraan terjadi dari arah Payakumbuh menuju Pekanbaru.
"Karena ini adalah jalur penghubung utama dari Limapuluh Kota menuju Pekanbaru, terpaksa pintu masuk wisata direkayasa. Karena prioritas utama adalah arus balik," katanya.
Jika tidak demikian, lanjutnya, maka antrian panjang kendaraan akan terjadi dari arah Payakumbuh.
Mengingat pintu masuk Lembah Harau, yaitu Jalan Negara Kilometer 10, adalah simpul keramaian di daerah setempat yang mempertemukan arus balik dengan wisatawan, serta warga setempat.
Kepadatan arus sudah terjadi di lokasi itu sudah terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.
Sampai pukul 18.10 WIB ini polisi masih berupaya mengatur lalu lintas yang masih padat.
Polisi memprediksi kepadatan arus masih akan terjadi sekitar pukul 22.00 WIB.
"Hingga malam nanti kemungkinan arus masih padat, setelah itu berangsur normal kembali," katanya.
Menurut polisi puncak keramaian arus balik terjadi pada Selasa (19/6), dan Rabu (20/6).
Polisi berlakukan buka tutup pintu masuk Lembah Harau (video)
Petugas menutup akses menuju tempat wisata Lembah Harau sekitar pukul 14.00 WIB, untuk mengatur kelancaran lalu lintas. Antara Sumbar/Fathul Abdi.
