Sarilamak (ANTARA) - Asia Farm yang sebelumnya telah sukses dengan Asia Heritage di Pekanbaru akan berinvestasi di Kawasan Lembah Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat dengan membuat destinasi wisata baru bernama Swarnabhumi Harau.
Perwakilan Asia Farm Pekanbaru Edi Kartono di Sarilamak, Sabtu sore, mengatakan bahwa Asia Heritage dan Asia Farm yang selama ini bergerak pada bidang pariwisata di Pekanbaru, melihat prospek pariwisata Sumatera Barat sangat menjanjikan terlihat dari jumlah tamu yang setiap tahunnya semakin meningkat
"Makanya, tim Asia Farm mencoba mengembangkan pariwisata melalui destinasi wisata Swarnabhumi Harau, dengan mengusung tema selfie, resto, stay. Sedangkan konsep yang kita usung adalah Maju Bersama, Masyarakat Berdaya, Kultur Terjaga," katanya.
Hal tersebut disampaikan usai menggelar sosialisasi terkait rencana investasi destinasi wisata baru di kantor Wali Nagari Harau, Sabtu (25/2). Dalam sosialisasi ini hadir pemerintah nagari, perwakilan pemuda, dan para pemilik lahan yang akan bekerja sama dengan Asia Farm.
Destinasi wisata baru ini bakal dibangun di Nagari Harau, Kecamatan Harau, bekerja sama dengan pemerintah nagari dan masyarakat setempat. Sebelum masuk ke Lembah Harau, Asia Farm telah sukses membuat objek wisata Asia Heritage di Rumbai, Pekanbaru, Riau, dengan jumlah pengunjung menembus 1,5 juta orang.
Ia mengatakan Swarnabhumi Harau hadir di Lembah untuk saling memberikan manfaat bagi masyarakat. Mulai dari lapangan kerja, hasil kebun seperti jeruk yang sangat terkenal, dan kolaborasi bersama seperti fotografer, musisi musik, sampai dengan suvenir yang berasal dari masyarakat.
Dia mengharapkan dukungan dari pemerintah nagari dan masyarakat, termasuk para pemilik lahan yang akan bekerjasama dengan Asia Farm. Dukungan yang diharapkan itu tidak hanya dalam bentuk pengelolaan parkir dan Kamtibmas, tapi juga menyangkut dengan profesionalisme.
"Pengelolaan parkir adalah salah satu kunci kenyamanan dan keamanan area wisata. Sedangkan Keamanan dan Ketertiban masyarakat dimaksudkan bahwa kita siap untuk pariwisata, khususnya kawasan Harau," katanya.
Sedangkan profesionalisme yang diharapkan Asia Farm adalah pengelolaan bersama Swarnabhumi Harau antara tim Asia Farm dengan team dan masyarakat. Kerjasama ini sangat diharapkan khususnya dari masyarakat, Seperti sawah, silahkan tanam seperti biasa, panen seperti biasa, nanti hasilnya kita olah untuk keperluan resto, sesuai harapan masyarakat, bahwa mereka memiliki lahan dan tetap mereka diberi kesempatan untuk mengelola dan bekerjasama.
"Sistem kerjasama dan bagi hasil ini, kita sepakati untuk saling menguntungkan, seperti pendapatan bulanan, Team Asia Farm juga akan memberikan edukasi dan bantuan kepada masyarakat khususnya pemilik sawah untuk hasil lebih baik. Yang mana hal ini akan berdampak positif bagi semua," katanya.
Wali Nagari Harau Syukriandi menyambut baik niat Asia Farm menghadirkan Swarnabhumi Harau selama hal ini tidak merugikan masyarakat.
"Kita dukung selama hal ini tidak merugikan masyarakat, dapat memajukan ekonomi masyarakat, tenaga kerja dan hasil perkebunan masyarakat," ujarnya.
Hal serupa disampaikan Haji Nursal, salah satu pemilik lahan yang akan bekerja sama dengan Asia Farm.
"Rencana Swarnabhumi Harau sangat bagus untuk kemajuan masyarakat dan perkembangan Harau ke depan. Akan mendatangkan pengunjung sebanyaknya. Sehingga banyaklah pendapatan masyarakat. Parkir dan homestay akan penuh," katanya.