Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo menilai pers Indonesia harus siap merespon tiap isu dan peristiwa yang ada di ruang publik untuk diberitakan secara objektif, kalau tidak maka akan dimanfaatkan pihak-pihak tidak bertanggung jawab menyebarkan informasi bohong atau hoaks.
"Ketidaksigapan wartawan akhirnya dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab menyebarkan 'hoax' dari setiap peristiwa," kata Bambang dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat.
Bambang mengatakan media mainstream" yang dikelola komunitas wartawan akan tetap menjadi andalan publik untuk mendapatkan informasi yang benar dan akurat.
Baca juga: Ini harapan Presiden kepada wartawan
Namun menurut dia, tantangan bagi media tersebut makin berat dan pelik karena akumulasi dan arus informasi dewasa ini ibarat debu yang bertebaran setiap harinya.
"Tantangannya jauh lebih berat dan pelik karena wartawan harus bekerja lebih cepat untuk menyajikan informasi yang benar dan akurat. Kebenaran dan akurasi menjadi harga mati, agar informasi yang disajikan wartawan tidak menjadi informasi bohong," ujarnya.
Politisi Partai Golkar itu menilai fenomena maraknya hoaks pada era sekarang harus ditanggapi oleh komunitas wartawan sebagai tantangan dengan meningkatkan kesigapan atau sensitivitas terhadap isu-isu yang beredar di ruang publik sehingga peran wartawan pada dasarnya bisa mereduksi hoaks.
Selain itu menurut dia, komunitas wartawan tentunya harus juga beradaptasi dengan tantangan zaman yang dihadapi bangsa dan masyarakatnya seperti terkotak-kotaknya masyarakat akibat perbedaan pilihan politik dan beda keyakinan.
Baca juga: Presiden hadiri puncak peringatan HPN 2018
Hal itu menurut dia mengakibatkan menuju agenda Pilkada serentak pada Juni 2018 ini, muncul lagi kekhawatiran bersama tentang kemungkinan digunakannya isu bernuansa suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) untuk mendiskreditkan lawan politik.
"Itulah tantangan yang sedang dihadapi bangsa ini, selain tantangan di bidang ekonomi dan tantangan ekstenal. Komunitas wartawan Indonesia tidak boleh gagal memahami terhadap tantangan yang sedang berkembang saat ini," ujarnya.
Menurut dia, dengan memahami tantangan bangsa, wartawan akan bisa merumuskan perannya dan kontribusinya sebagai salah satu pilar demokrasi. (*)
Berita Terkait
Bambang Soesatyo dukung rencana pembentukan BPN yang digagas Prabowo-Gibran
Minggu, 31 Maret 2024 14:17 Wib
Ketua MPR dorong peningkatan kerja sama bilateral dengan Iran
Jumat, 19 Mei 2023 17:40 Wib
Bambang Soesatyo sarankan pemerintah duduk bersama tampung keluhan dosen
Jumat, 28 April 2023 19:04 Wib
Bamsoet tegaskan pemilu harus terlaksana tepat waktu
Jumat, 3 Maret 2023 19:58 Wib
Bamsoet dukung rencana bunga pinjaman nol persen bagi UMKM
Kamis, 23 Februari 2023 21:02 Wib
Berdasar data CSIS, Ketua MPR RI minta pemerintah waspadai potensi kekerasan jelang pemilu
Selasa, 21 Februari 2023 14:28 Wib
Hipmi diminta kampanyekan belanja produk dalam negeri
Senin, 20 Februari 2023 20:35 Wib
Rapim TNI-Polri, Ketua MPR tekankan pentingnya haluan negara
Rabu, 8 Februari 2023 17:23 Wib