New York, (Antara Sumbar) - Saham-saham di Wall Street membalikkan kenaikan awal menjadi berakhir sedikit lebih rendah pada Kamis (Jumat pagi WIB), karena para investor terus mencerna keputusan Federal Reserve menaikkan suku bunga untuk ketiga kalinya tahun ini.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 76,77 poin atau 0,31 persen menjadi ditutup di 24.508,66 poin. Indeks S&P 500 kehilangan 10,84 poin atau 0,41 persen menjadi berakhir di 2.652,01 poin. Indeks Komposit Nasdaq ditutup 19,27 poin atau 0,28 persen lebih rendah menjadi 6.856,53 poin.
The Fed pada Rabu (13/12) sore mengumumkan bahwa mengingat realisasi dan ekspektasi kondisi-kondisi pasar tenaga kerja dan inflasi, bank sentral memutuskan untuk menaikkan kisaran target tingkat suku bunga federal fund sebesar 25 basis poin menjadi 1,25 persen hingga 1,50 persen.
"Perubahan ini menyoroti bahwa Komite (Pasar Terbuka Federal) mengharapkan pasar tenaga kerja tetap kuat, dengan penciptaan lapangan kerja yang berkelanjutan, peluang yang luas bagi pekerja dan kenaikan upah," kata Ketua Fed Janet Yellen pada konferensi pers terakhirnya sebelum masa jabatan empat-tahunnya berakhir pada awal tahun depan.
Para pejabat bank sentral masih membayangkan kenaikan suku bunga tiga kali lagi pada 2018, tidak berubah dari perkiraan mereka pada September, menurut proyeksi kuartalan terakhir yang dirilis pada Rabu (13/12).
Di sisi ekonomi, perkiraan awal penjualan ritel dan jasa-jasa makanan AS pada November 2017 mencapai 492,7 miliar dolar AS, meningkat 0,8 persen dari bulan sebelumnya dan jauh di atas konsensus pasar 0,3 persen, Departemen Perdagangan melaporkan pada Kamis (14/12).
"Masih ada konsumsi jasa dan penjualan eceran Desember yang perlu dikhawatirkan, tapi untuk saat ini tingkat pertumbuhan kuartal keempat tampaknya aman di atas 3,0 persen berkat pengecer non toko lebih banyak daripada siapapun, sekali lagi seperti yang dilaporkan setelah Thanksgiving," kata Chris Low, kepala ekonom di FTN Keuangan, dalam sebuah catatan.
Sementara itu, dalam pekan yang berakhir 9 Desember, angka pendahuluan untuk klaim awal yang disesuaikan secara musiman mencapai 225.000, turun 11.000 dari tingkat pekan sebelumnya yang direvisi 236.000, Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan pada Kamis (14/12). (*)
Berita Terkait
Saham Wall Street ditutup lebih tinggi, Dow bukukan kenaikan hari kedelapan
Kamis, 20 Juli 2023 7:41 Wib
Jokowi dijadwalkan temui pelajar dan resmikan Papua Street Carnival
Jumat, 7 Juli 2023 8:48 Wib
Saham-saham Wall Street Sabtu pagi berakhir turun tajam tertekan kecemasan penularan bank
Sabtu, 18 Maret 2023 6:47 Wib
Saham-saham Wall St Selasa pagi sebagian besar turun terseret saham bank, Nasdaq menguat
Selasa, 14 Maret 2023 7:09 Wib
Saham-saham Wall Street Kamis pagi beragam, investor bidik data pekerjaan mendatang
Kamis, 9 Maret 2023 7:11 Wib
Saham-saham Wall St Rabu pagi anjlok imbas Powell isyaratkan kenaikan suku bunga lebih tajam
Rabu, 8 Maret 2023 6:28 Wib
Saham-saham Wall Street Selasa pagi ditutup beragam jelang kesaksian Powell, laporan pekerjaan
Selasa, 7 Maret 2023 6:34 Wib
Saham-saham Wall Street Jumat pagi menetap lebih tinggi setelah imbal hasil obligasi melemah
Jumat, 3 Maret 2023 6:20 Wib