Padang, (Antara Sumbar) - Anggota DPRD Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) Muharlion mengecam adanya perilaku pemuda yang berfoto akan menginjak Alquran dan diunggah ke sosial media beberapa waktu lalu.
"Pemuda itu harus dihukum berat serta dapat hukuman adat nagari minang," kata dia di Padang, Rabu.
Ia menegaskan hukuman berat itu diperlukan karena merupakan persoalan serius bagi umat Islam yakni sama halnya dengan menghina kitab suci umat Islam.
"Saya harap aparat penegak hukum bisa menangkap pemuda itu dan mempertanggungjawabkan perilakunya itu," tegasnya.
Ia menilai orang seperti itu tidak bisa dibiarkan begitu saja dan pantas mendapatkan hukuman seberat-beratnya karena telah melecehkan Alquran.
Menurutnya, tindakan seperti itu diharapkan tidak terjadi lagi ke depannya di daerah manapun.
Ia berharap setiap individu mengintrospeksi diri dan terus mendalami ilmu agama dengan sungguh-sungguh, jangan sampai bermain-main dalam hal agama.
Sebelumnya netizen sosial media dihebohkan dengan unggahan foto dari akun Kapry Nanda yang terlihat seakan ingin menginjak Alquran, kemudian memberi keterangan foto 'jangan tiru adegan ini bro'.
Dalam informasi akun facebook itu tertulis pemilik akun Kapry Nanda berdomisili di Padang dan berasal dari Bonjol, Kabupaten Pasaman.
Sementara Kapry sendiri telah diperiksa sebagai saksi terkait foto yang diunggah itu di Mapolres Pasaman Barat dengan didampingi orang tuanya saat memberikan keterangan kepada penyidik kepolisian pada Rabu. (*)
Berita Terkait
Keren! UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang sebagai Memory of the World Asia Pacific
Kamis, 9 Mei 2024 1:32 Wib
Pemkot Padang gandeng Blue Bird wujudkan transportasi berbasis listrik
Rabu, 8 Mei 2024 20:18 Wib
Pemkot Padang serahkan dana hibah untuk Pilkada 2024
Rabu, 8 Mei 2024 18:59 Wib
Pemkot Padang perbaiki tiga ruas jalan dengan DBH dan DAK
Rabu, 8 Mei 2024 18:59 Wib
Empat siswa Padang Panjang ikuti seleksi Paskibra tingkat Sumbar
Rabu, 8 Mei 2024 17:34 Wib
Upaya kendalikan inflasi di Jambi
Rabu, 8 Mei 2024 15:44 Wib
Pasien KLB Diare bertambah di Pesisir Selatan
Rabu, 8 Mei 2024 15:41 Wib
Edukasi pencegahan diare di Pesisir Selatan
Rabu, 8 Mei 2024 15:33 Wib