Unand Siapkan Beasiswa Pascasarjana Mahasiswa Darmasiswa

id Beasiswa

Padang, (Antara) - Universitas Andalas Padang Sumatera Barat mempersiapkan

beasiswa untuk kuliah di Program Pascasarjana bagi mahasiswa asing

program beasiswa Darmasiswa yang berminat melanjutkan ke jenjang lebih

tinggi.

"Melalui dana universitas, Unand menyiapkan biaya gratis bagi mahasiswa

Darmasiswa yang ingin melanjutkan kuliah Magister hingga Doktor," kata

Rektor Unand Werry Darta Taifur di Padang, Minggu (24/5).

Dia menyebutkan selain memberikan biaya gratis untuk kuliah hingga

selesai, Unand juga menyiapkan asrama khusus bagi mahasiswa tersebut

selama tinggal di Padang.

Dengan catatan mahasiswa asing tersebut telah menyelesaikan proses seleksi masuk dan persyaratan yang telah ditetapkan.

"Beasiswa diperuntukkan bagi mahasiswa Darmasiswa Unand saja, melainkan dari seluruh Indonesia," katanya.

Selain dari luar negeri sebutnya, mahasiswa lainnya pun tetap mendapat

kesempatan beasiswa dari Unand, dengan syarat memperoleh prestasi saat

melakukan kuliahnya.

Disamping mengeluarkan dana sendiri untuk beasiswa tersebut, Unand juga

melakukan kerja sama dengan berbagai instansi untuk membantu prestasi

mahasiswa Pascasarjana.

Sejauh ini kata Werry beberapa instansi seperti Bakrie, Djarum, dan

Pertaminan telah memberikan kesempatan mahasiswa Pascasarjana Unand

mendapat beasiswa.

Bahkan di antaranya, telah ada mahasiswa yang melanjutkan pendidikan ke

luar negeri hanya dengan beasiswa dari instansi tersebut, ucapnya.

"Pemberian beasiswa ini bertujuan untuk memperkuat kualitas dan

meningkatkan jumlah mahasiswa Pascasarjana Unand," kata Werry.

Sebab menurutnya saat ini jumlah mahasiswa Pascasarjana Unand jumlahnya sangat kecil bila dibanding universitas lain.

Keberhasilan Unand meraih akreditasi A juga menjadi pemicu keharusan membenahi sektor Pascasarjana tersebut.

Dia berharap dengan adanya program beasiswa dan kehadiran mahasiswa

asing tersebut, dapat menarik orang lain untuk melanjutkan kuliah di

Pascasarjana Unand.

Sementara itu Biro Penyelenggara Kerja Sama Luar Negeri (PKLN)

Kementerian Pendidikan Ramli menegaskan bahwa pihaknya akan mendukung

sepenuhnya universitas yang memberi kesempatan untuk kelanjutan studi

mahasiswa asing tersebut.

Salah satu bentuk dukungan itu yakni ikut membantu pengawasan terhadap

jalannya kuliah para mahasiswa tersebut di perguruan tinggi.

Selain itu juga akan diupayakan memberikan bantuan berupa dana pembinaan kepada universitas bersangkutan, katanya. (*)