PDAM Tirta Antokan Mati Akibat Curah Hujan Tinggi
Lubukbasung, (ANTARA) - Pasokan air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Antokan Kabupaten Agam, Sumatera Barat mati akibat penyumbatan pada bak penampungan, setelah curah hujan tinggi melanda daerah tersebut pada Sabtu (29/12).
Direktur PDAM Tirta Antokan Aryanson di Lubukbasung, Senin mengatakan, saat ini tim teknis dari PDAM Tirta Antokan masih melakukan perbaikan sumber air dan bak penampungan di Lubuk Sao Kecamatan Lubukbasung.
Akibat terjadinya penyumbatan di bak penampungan membuat sebagian daerah yang berada di ketinggihan seperti Perumahan Talago, Kampung Pinang tidak mendapatkan pasokan air untuk sementara.
"Kami membutuhkan waktu cukup lama agar air kembali mengalir ke pelanggan dengan normal," kata dia.
Dengan kondisi ini, pihaknya meminta maaf kepada pelanggan dan PDAM telah melakukan pembenahan semua jaringan, bak penampung dan jaringan rumah.
"Agar 11 ribu pelangan PDAM Tirta Antokan Kabupaten Agam terlayani, kami membutuhkan dana sekitar Rp2 miliar untuk perbaiki sumber air dan bak penampungan," tambahnya.
Tahun 2011, PDAM Tirta Antokan mendapat bantuan dari APBN sebesar Rp2 miliar untuk pemasangan pipa induk sepanjang 2 kilometer dengan pipa diameter 250 mm.
Pemasangan pipa tersebut untuk jangka panjang agar pendistribusian air lancar sampai ke pelanggan. (ari)