Arosuka, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok, Sumatera Barat, terus mengembangkan teh organik di Kenagarian Aia Batumbuak dan Batang Barus untuk meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.
"Usaha perkebunan teh organik ini adalah salah satu langkah kami untuk meningkatkan pendapatan masyarakat," Kata Bupati Solok Gusmal usai sosialisasi pengembangan teh organik di Arosuka, Selasa.
Ia menambahkan teh ini adalah komoditas internasional yang banyak dikonsumsi di dunia, tetapi harga teh turun naik.
Untuk itu, Pemda akan bekerja sama dengan PT. SHGW Bio Tea untuk mengembangkan teh organik lebih luas lagi di kabupaten ini.
"Melalui jadi melalui PT. SHGW ini akan meningkatkan pendapatan petani," ujarnya.
Kebun teh Gunung Talang ini adalah ikon Solok dan satu satunya di Indonesia yang memiliki potensi teh organik yang bagus.
"Semua program pembangunan di daerah tidak akan berjalan tanpa dukungan masyarakat," lanjutnya.
Di samping teh organik, sebutnya dibutuhkan koperasi untuk memenuhi kebutuhan dan memudahkan petani dalam mengembangkan usaha nantinya.
Ia berpesan, koperasi harus dibina bersama agar bisa mengakomodir kebutuhan petani. Selain itu, harus siap diaudit sehingga koperasi bisa terkawal dan terbina dengan baik.
"Niniak mamak dan pemilik tanah saya minta untuk mengembangkan lahan perkebunan teh, hal ini nantinya tentu akan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat juga," tambahnya.
Wali nagari juga diharapkan terus memantau program ini, sedangkan PT.SHGW tetap berkoordiansi dan melakukan pembinaan kepada petani.
"Jadi, jika terjadi permasalahan, dapat dimusyawarahkan bersama," ujarnya.
Ketua pelaksana Admaizon juga mengharapkan dukungan niniak mamak, dan masyarakat setempat dalam rangka pengembangan teh organik ini.
Ia mengatakan PT.SHGW Bio Tea membeli teh organik ini dengan harga yang cukup tinggi perkilonya. Sehingga, petani akan diarahkan kepada teh organik ini, karena pasarnya sangat bagus sekali. (*)
Berita Terkait
Perantau Agam kembangkan padi organik diatas lahan tiga hektare
Minggu, 31 Maret 2024 16:34 Wib
DLH Dharmasraya olah sampah organik jadi pupuk kompos
Kamis, 21 Maret 2024 11:13 Wib
Padi organik jadi alternatif atasi krisis pangan
Kamis, 14 Desember 2023 16:11 Wib
BI sarankan peningkatan produksi pupuk lokal atasi ketergantungan
Jumat, 20 Oktober 2023 16:58 Wib
Lembaga Sertifikasi Organik dukung pertanian organik Sumbar
Rabu, 11 Oktober 2023 17:07 Wib
Gubernur : Lembaga Sertifikasi Organik dukung pertanian organik Sumbar
Selasa, 10 Oktober 2023 4:56 Wib
Ganjar Milenial Center gelar pelatihan pembuatan pupuk organik bio enzim di Padang
Minggu, 1 Oktober 2023 11:51 Wib
Jaga Ketahanan Pangan, AQUA Solok Dorong Warga Kembangkan Pertanian Organik
Senin, 24 Juli 2023 10:43 Wib