Jakarta, (Antara Sumbar) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan tiga sikap terkait 100 hari peristiwa penyerangan dengan menggunakan air keras terhadap penyidiknya, Novel Baswedan.
"Pertama-tama saya dan seluruh insan KPK mendoakan agar Mas Novel dipermudah kesembuhan matanya, walaupun kami tahu mata yang kiri sangat parah kondisinya," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di Jakarta, Kamis.
Kedua, kata Syarif sebagaimana dijanjikan oleh Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian untuk memerintahkan jajarannya serius dalam mencari pelaku penyerangan terhadap Novel Baswedan karena sudah 100 hari belum juga ditemukan.
Ketiga, ia menyatakan KPK siap membantu teman-teman penyidik di Polda Metro Jaya untuk memeriksa Novel Baswedan di Singapura.
"Pada saat yang sama, KPK juga siap mendengarkan perkembangan terakhir soal pencarian penyerang Mas Novel," kata dia.
Oleh karena itu, kata Syarif KPK sangat mengharapkan kepada Kapolri dan Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan untuk menuntaskan kasus ini agar masyarakat tidak bertanya-tanya siap penyerang Novel Baswedan.
Hari ini merupakan hari ke-100 pasca Novel diserang dua orang bersepeda motor dengan air keras ketika dalam perjalanan pulang setelah menunaikan Shalat Subuh dari masjid dekat rumahnya pada Selasa (11/4).
Novel adalah salah satu penyidik senior KPK yang antara lain menangani kasus korupsi dalam pengadaan KTP-elektronik (KTP-e). (*)
Berita Terkait
Anies: Pembubaran Timnas AMIN bukan akhiri perjuangan
Selasa, 30 April 2024 14:57 Wib
Timnas AMIN gelar pembubaran di rumah Anies Baswedan
Selasa, 30 April 2024 14:56 Wib
Prabowo ke AMIN: Saya tahu senyuman Anda berat sekali
Rabu, 24 April 2024 14:06 Wib
AMIN hadiri penetapan pemenang pilpres sebagai proses bernegara
Rabu, 24 April 2024 10:54 Wib
Anies-Muhaimin tiba di KPU hadiri penetapan capres-cawapres terpilih
Rabu, 24 April 2024 10:28 Wib
AMIN segera sikapi putusan MK terkait sengketa Pilpres
Senin, 22 April 2024 17:13 Wib
Anies: Kepada MK kami titipkan keputusan yang adil
Rabu, 27 Maret 2024 12:03 Wib
Anies: Kini adalah waktu untuk teguhkan komitmen demokrasi
Rabu, 27 Maret 2024 10:03 Wib