Tom Cruise Endapkan Gugatan atas "Tinggalkan" Putrinya

Los Angeles, (Antara/CNA/AFP) - Aktor Tom Cruise mencapai penyelesaian dengan penerbit majalah, yang ia gugat 50 juta dolar AS karena fitnah merusak nama baiknya atas klaim bahwa ia meninggalkan putrinya -Suri- setelah perceraiannya, kata pengacara bintang itu pada Jumat. Ketentuan perjanjian tetap rahasia, tetapi pernyataan mengatakan penerbit Jerman Bauer mengakui tidak pernah bermaksud menuduh bahwa bintang "Mission: Impossible" itu meninggalkan putrinya. Mantan istrinya, Katie Holmes, mengumumkan ia mengajukan cerai pada Juni tahun lalu. Bulan berikutnya, majalah Bauer Life & Style menggebrak dengan judul "Suri menangis, ditinggalkan oleh ayahnya," dengan gambar sang gadis cilik itu menangis, dan hidup bersama ibunya di New York setelah perpecahan. Yang mendorong Cruise mengajukan gugat fitnah adalah hal itu telah menjadi subyek dari perselisihan hukum untuk lebih dari satu tahun. "Gugatan Tom Cruise melawan Bauer Publishing, majalah In Touch and Life & Style telah dilunasi. Ketentuan-ketentuan penyelesaian tidak diungkapkan dan tetap menjadi rahasia," kata sebuah pernyataan yang di-E-mail-kan kepada AFP oleh pengacara Bert Fields. Penerbit dan dua majalah terbitannya "tidak pernah bermaksud untuk mengkomunikasikan bahwa Tom Cruise telah memutus semua hubungan dan meninggalkan putrinya, Suri, dan menyesal kalau ada yang menarik kesimpulan seperti itu dari apa pun yang mereka terbitkan," kata pernyataan bersama. Meskipun ketentuan penyelesaian disegel, tetapi kedua pihak setuju untuk membayar biaya hukum mereka sendiri, menurut TMZ situs berita selebriti. Pasangan yang menikah pada November 2006 setelah gelombang roman angin puyuh dan proposal di bawah Menara Eiffel di Paris, dihantam satu perceraian dalam waktu dua pekan pengumuman bom Holmes. Bulan lalu, Cruise, yang tampaknya benar-benar terkejut dengan pengumuman istrinya, membantah telah "meninggalkan" putrinya yang belum genap tujuh tahun. Aktor AS itu mengatakan bahwa ia justru memiliki "hubungan yang indah" dengan putrinya, yang katanya "tidak pernah menunjukkan ... bahwa dia pernah merasa ditinggalkan oleh saya." (*/wij)