Pemkab Pasaman Barat nilai pembentukan koperasi desa merah putih upaya penguatan ekonomi kerakyatan

id Pemkab Pasaman Barat,Koperasi Desa Merah Putih ,Pasaman Barat, Sumatera Barat

Pemkab Pasaman Barat nilai pembentukan koperasi desa merah putih upaya penguatan ekonomi kerakyatan

Pemkab Pasaman Barat saat mengadakan pelatihan peningkatan kapasitas pengurus Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Simpang Empat, Kamis (20/11/2025). ANTARA/Altas Maulana. (Pelatihan pengurus koperasi desa merah putih)

Simpang Empat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat menyatakan pembentukan koperasi desa merah putih (KDMP) bukan sekadar formalitas tetapi upaya penguatan ekonomi kerakyatan di tengah dinamika ekonomi global yang makin kompleks.

"Koperasi ini diharapkan bisa meningkatkan ekonomi warga nantinya di 90 nagari (desa) yang ada," kata Bupati Pasaman Barat Yulianto saat membuka pelatihan peningkatan kapasitas pengurus Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Simpang Empat, Kamis.

Dia mengatakan dalam upaya menciptakan koperasi yang sehat dan kuat maka pihaknya mengadakan pelatihan peningkatan kualitas sumber daya manusia pengurus koperasi desa merah putih.

Pihaknya berkomitmen mendukung gerakan koperasi melalui pembinaan, pelatihan manajemen, fasilitasi akses permodalan, hingga kemudahan legalitas.

Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi rakyat yang inklusif dan berdampak luas.

Dia menjelaskan Koperasi Desa Merah Putih merupakan implementasi dari Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2025 tentang percepatan pendirian Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.

Dengan mengusung tema "SDM dan Talenta Unggul Menuju Indonesia Emas 2045," pelatihan ini merupakan kolaborasi antara Kementerian Koperasi RI dan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Provinsi Sumatera Barat.

"Saya mengucapkan terima kasih atas terlaksananya pelatihan ini. Pelatihan ini sebagai bagian dari upaya mewujudkan ekonomi Indonesia yang stabil," ujarnya.

Dia mengharapkan peserta mengikuti pelatihan dengan serius demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan koperasi yang profesional.

"Saya berharap peserta memanfaatkan kesempatan ini dan menerapkan ilmu yang diperoleh dalam mengelola koperasi. Kegiatan ini bisa menjadi awal langkah besar kita dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat Pasaman Barat. Mari kita satukan niat untuk membangun koperasi yang kuat, bersih, dan berdaya saing tinggi," tegasnya.

Sementara itu, Ketua panitia dari Dinas Perdagangan dan Koperasi UMKM Pasaman Barat Rona Pariska mengatakan pelatihan itu bertujuan memberikan pemahaman mendalam kepada peserta mengenai prinsip, manfaat, kelembagaan, dan pengembangan usaha Koperasi Desa Merah Putih.

"Pelatihan ini diikuti perwakilan dari 90 nagari. Masing-masing mengirim dua peserta sebagai perwakilan," katanya.

Pewarta :
Editor: Antara Sumbar
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.