Polres Pasaman Barat perkenalkan budaya tertib lalu lintas anak TK

id Upaya tertib lalu lintas

Polres Pasaman Barat perkenalkan budaya tertib lalu lintas anak TK

Personel Satuan Lalu-Lintas Polres Pasaman Barat saat memberikan edukasi tertib berlalu lintas kepada anak taman kanak-kanak (TK) sebagai bentuk pengenalan budaya tertib, di Simpang Empat, Selasa (23/9/2025). ANTARA/HO-Humas Polres Pasaman Barat.

Simpang Empat (ANTARA) - Kepolisian Resor Pasaman (Polres) Pasaman Barat, Sumatera Barat, melalui Satuan Lalu Lintas memperkenalkan budaya tertib berlalu lintas sejak usia dini kepada anak taman kanak-kanak (TK) dengan mengusung tema "Polisi Sahabat Anak".

Kepala Polres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto di Simpang Empat, Selasa, mengatakan edukasi itu dilakukan melalui kegiatan upacara di TK Negeri Pembina, Padang Tujuh, Nagari Aua Kuniang, Kecamatan Pasaman.

"Juga edukasi ini dengan penyampaian tentang lalu lintas dengan bahasa yang ceria, sederhana dan komunikatif," ujarnya.

Menurut dia, anak-anak terlihat antusias mengikuti jalannya upacara, terlebih ketika mereka diperkenalkan lebih dekat dengan sosok polisi yang ramah dan bersahabat.

"Kami ingin memperkenalkan bahwa polisi bukan sosok yang menakutkan, melainkan sahabat yang selalu hadir untuk melindungi, mengayomi, dan memberikan contoh baik bagi generasi penerus bangsa," ujarnya.

Kepala Satuan Lalu-Lintas Polres Pasaman Barat AKP Nanin Aprilia F mengatakan edukasi itu merupakan salah satu program pembinaan yang bertujuan menanamkan rasa cinta dan bangga terhadap profesi Polri serta taat dan patuh dalam berlalu lintas sejak usia dini.

Dengan cara penyampaian yang sederhana, komunikatif, serta menggunakan alat peraga dan contoh konkret, anak-anak diajak memahami arti rambu-rambu lalu lintas.

Selain itu juga, Menurut dia, pentingnya menggunakan helm, hingga bagaimana berjalan kaki yang aman di jalan raya, serta diberi kesempatan bertanya langsung kepada petugas.

Metode penyuluhan yang dikemas dengan permainan edukatif dan tanya jawab ini membuat anak-anak lebih mudah menerima penyampaian pesan itu.

Dia menilai para guru dan orang tua pun mengapresiasi kegiatan tersebut karena dinilai mampu menumbuhkan pengetahuan dasar tentang keselamatan lalu lintas sejak dini, sekaligus membangun kedekatan emosional antara polisi dengan masyarakat.

Dia berharap kegiatan "Polisi Sahabat Anak" ini dapat terus berlanjut di berbagai sekolah lainnya di wilayah Pasaman Barat.

Menurut dia, dengan adanya program semacam ini, Polres Pasaman Barat tidak hanya menjalankan tugas penegakan hukum, tetapi juga aktif dalam membentuk karakter generasi muda agar memiliki disiplin, tanggung jawab, serta kepedulian terhadap keselamatan bersama.

Melalui kegiatan tersebut, ujarnya, citra Polri sebagai sahabat anak semakin terbangun, sekaligus menjadi pondasi penting dalam mewujudkan budaya tertib berlalu lintas dan kecintaan masyarakat terhadap institusi kepolisian.

Pewarta :
Editor: Antara Sumbar
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.