Seaba Pertimbangkan Bentuk Kompetisi 3x3 Asia Tenggara

id Seaba Pertimbangkan Bentuk Kompetisi 3x3 Asia Tenggara

Jakarta, (Antara) - Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara (SEABA) mempertimbangkan untuk membentuk kompetisi bola basket 3X3 di kawasan tersebut, menyusul suksesnya penyelenggaraan Kejuaraan Dunia U-18 2013 di Monumen Nasional, Jakarta, 26--29 September. "Saya rasa penyelenggaraan ini sukses, dan tentunya itu ide yang baik untuk membentuk kompetisi di Asia Tenggara supaya kesempatan negara-negara kawasan tampil membanggakan di level internasional makin terbuka," kata Presiden SEABA Erick Thohir di Jakarta, Minggu. Terkait dengan rencana penyelenggaraan kompetisi bola basket 3X3 tingkat Asia Tenggara, Erick mengaku bahwa dirinya telah berkomunikasi dengan Presiden Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) Yvan Manini dan Sekjen FIBA Patrick Baumann. "Kemarin sempat berkomunikasi dengan Presiden dan Sekjen FIBA soal itu. Saya rasa menarik untuk diadakan di tingkat Asia Tenggara saja," ujarnya. Erick juga menilai bahwa turnamen tingkat internasional di Indonesia tersebut bukan hanya sukses dari sisi penyelenggaran, melainkan juga menghasilkan kejutan-kejutan menarik. "Iya, suksesnya bukan hanya dari penyelenggaraan, kejuaraan ini banyak kejutan, termasuk tumbangnya Amerika Serikat yang didengung-dengungkan sebagai calon juara, ternyata di babak final Argentina dan Prancis," ujar Erick. "Termasuk juga kemunculan Estonia yang kebanyakan orang mungkin jarang mendengar kemampuan mereka di ajang bola basket," katanya menambahkan. Taipan pemilik sejumlah klub bola basket dan sepak bola baik lokal maupun mancanegara tersebut menyatakan bahwa 3X3 berbeda dengan permainan bola basket normal lima melawan lima. "Dari kejuaraan ini ketahuan kan kalau sebetulnya ada perbedaan antara 3X3 dengan bola basket tim. Yang paling utama, ya, soal dominasi negara-negara raksasa bola basket masih ada kemungkinan digoyah," ujarnya. Ia juga menilai bahwa Kejuaraan Dunia Bola Basket 3X3 U-18 di Kawasan Monas mendapatkan sambutan animo penonton yang baik, terutama sejak Jumat (27/9) malam. Argentina keluar sebagai juara di kategori putra Kejuaraan Dunia Bola Basket 3X3 U-18 FIBA diikuti Prancis sebagai "runner-up" dan Rusia di tempat ketiga. Sementara itu, di kategori putri AS berhasil membuktikan diri sebagai juara bertahan dengan mengalahkan Estonia di partai final, sementara Spanyol merebut tempat ketiga. (*/sun)