Padang Aro (ANTARA) - Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PERNEFRI) Sumbar, Riau, Kepri memberikan edukasi kepada masyarakat Solok Selatan, Sumatra Barat tentang bahaya penyakit hipertensi dimana menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia.
"Jika tidak diobati akan menyebabkan stroke, jantung dan ginjal dengan penanganan cuci darah," kata Koordinator PERNEFRI wilayah Sumbar, Riau, Kepri Harnavi Harun, pada simposium awam terkait hipertensi di Ruang Terbuka Hijau Solok Selatan di Padang Aro, Minggu.
Dia mengimbau, masyarakat yang terkena hipertensi agar rutin melaksanakan pemeriksaan ke rumah sakit setempat.
Salah satu cara agar tekanan darah tidak meningkat katanya, dengan rutin berolahraga.
Car Free Day (CFD) katanya, salah satu cara untuk menjadi sehat dan rutin melaksanakan olahraga setiap minggunya.
"Semoga CFD yang rutin akan menjadi penyemangat, dan tercegah dari penyakit jantung ginjal dan stroke," ujarnya.
Simposium awam terkait hipertensi ini adalah upaya edukasi Pemerintah Kabupaten Solok Selatan bersama Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PERNEFRI) wilayah Sumatera Barat, Riau dan Kepri untuk selalu menerapkan pola hidup sehat.
Bupati Solok Selatan Khairunas mengajak seluruh stakeholder yang terlibat untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas serta pelayanan kesehatan kepada masyarakat," ujarnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh calon ahli ginjal di Sumbar, Riau dan Kepri dan ini juga merupakan kunjungan pertama PERNEFRI dalam peringatan hari ginjal sedunia.
Berita Terkait
"Sinergi kolaborasi untuk negeri", IDI Pasbar dekatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat Kinali
Sabtu, 18 Mei 2024 19:36 Wib
Pemkab Agam dapat DAK Rp5,2 miliar pengembangan perikanan
Sabtu, 18 Mei 2024 16:13 Wib
BKSDA Sumbar lepasliar kucing hutan ke habitat usai ditemukan warga Agam
Sabtu, 18 Mei 2024 11:59 Wib
Pramuka Peduli, Kwarcab 0308 Pasaman salurkan 200 paket sembako
Sabtu, 18 Mei 2024 4:48 Wib
Kejuaraan Gladi Barebow Asia Championship 2024
Jumat, 17 Mei 2024 17:43 Wib
Kesiapan pengamanan laut saat World Water Forum
Jumat, 17 Mei 2024 17:41 Wib
Distribusi logistik ke daerah terisolir banjir bandang
Jumat, 17 Mei 2024 16:22 Wib
Imigrasi Agam tegaskan layanan imigrasi dipermudah saat bencana
Jumat, 17 Mei 2024 16:11 Wib