Batusangkar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar meluncurkan inovasi "BAJARI" yaitu Bayar Pajak di Ujung Jari melalui aplikasi CITIGOV sebagai salah satu upaya untuk optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Diharapkan melalui inovasi BAJARI bisa meningkatkan pendapatan, karena PAD memegang peranan penting sebagai salah satu sumber dana pembangunan di daerah," kata Bupati Tanah Datar Eka Putra di Batusangkar Kamis.
Dia mengatakan, Kabupaten Tanah Datar merupakan salah satu daerah dengan kemampuan keuangan dalam pemenuhan belanja daerah sangat tergantung kepada pendapatan transfer pemerintah pusat.
Oleh sebab itu dia meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melakukan upaya-upaya dalam meningkatkan PAD.
"Tingkatkan pelayanan dan pengawasan, lakukan inovasi penggalian potensi, intensifikasi dan ekstensifikasi pajak dan retribusi daerah, lakukan pemutakhiran data wajib pajak, serta optimalkan aset-aset daerah," kata dia.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Darfizal mengatakan, inovasi BAJARI bertujuan memudahkan masyarakat wajib pajak dan menghilangkan potensi kebocoran pajak yang sudah dibayar wajib pajak.
"Selain itu Inovasi BAJARI juga bertujuan memaksimalkan potensi pajak yang belum terkelola dengan baik di Tanah Datar," kata dia.
Dia mengatakan, inovasi BAJARI melalui aplikasi CITIGOV bisa diunduh atau didownload di Play Store pada telpon pintar atau android.
Untuk itu, dia berhadap dukungan semua pihak mulai dari Wali Nagari, Camat dan pihak perbankan untuk turut mensosialisasikan program Inovasi BAJARI agar sukses sehingga target PAD bisa tercapai.
"Kami mengharapkan kepada semua pihak mulai dari OPD sendiri, perbankan, hingga ke Wali Nagari untuk mensosialisasikan inovasi ini agar pendapatan daerah bisa kita tingkatkan," kata dia.
Berita Terkait
Pasca banjir bandang di Tanah Datar
Jumat, 17 Mei 2024 12:16 Wib
Jembatan darurat pasca bencana di Tanah Datar
Jumat, 17 Mei 2024 12:14 Wib
Baznas kirim tim BTB bantu korban bencana alam di Sumatera Barat
Jumat, 17 Mei 2024 9:20 Wib
Pemkab Tanah Datar terima bantuan paket sembako dari Menteri Pertahanan dan Presiden
Kamis, 16 Mei 2024 19:11 Wib
Mensos minta tenda pengungsian banjir lahar dingin direlokasi ke tempat lebih aman
Kamis, 16 Mei 2024 14:05 Wib
Mensos sarankan segera relokasi warga di zona likuefaksi
Kamis, 16 Mei 2024 12:54 Wib
Yakesma turunkan relawan ke lokasi bencana Agam dan Tanah Datar
Kamis, 16 Mei 2024 8:17 Wib
BMKG petakan wilayah rawan bencana banjir lahar Gunung Marapi susulan
Rabu, 15 Mei 2024 20:32 Wib