Pemprov minta kabupaten/kota perhatikan cagar budaya

id Cagar budaya, wagub audy,bpcb,cagar budaya sumbar

Pemprov minta kabupaten/kota perhatikan cagar budaya

Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy. (ANTARA/Dok Adpim Sumbar)

Padang (ANTARA) - Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy meminta seluruh kabupaten/kota untuk lebih memperhatikan keberadaan cagar budaya yang ada di wilayahnya agar tidak terjadi perusakan atau penghancuran seperti yang terjadi pada Rumah Singgah Soekarno di Kota Padang.

"Ini menjadi perhatian kita. Nanti Gubernur Sumbar akan bersurat ke kabupaten dan kota untuk mengingatkan kembali tentang cagar budaya ini," katanya di Padang, Kamis.

Berdasarkan data dari Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat (BPCB), terdapat 736 cagar budaya yang tersebar di 19 kota dan kabupaten di Sumbar.

Cagar budaya itu tidak hanya rumah tetapi juga ada stasiun kereta, silo dan gedung-gedung peninggalan Belanda dan Jepang.

Berdasarkan pengalaman dengan rumah singgah Soekarno di Kota Padang, ia menduga ada cagar budaya yang tidak memiliki papan penanda meskipun sudah berstatus cagar budaya.

Karena itu ia meminta pemerintah kabupaten/kota serta BPCP untuk bisa membuat papan penanda untuk inventarisasi cagar budaya pada seluruh titik yang terdaftar.

"Kalau bisa ada penanda yang bisa menunjukkan ini adalah cagar budaya. Nanti kita pasang di seluruh cagar budaya, agar masyarakat juga tahu sehingga tidak terjadi hal negatif terhadap cagar budaya," ujarnya.

Mengenai perobohan cagar budaya Rumah Singgah Bung Karno di Padang, Wagub mengaku menyayangkan peristiwa yang sudah terlanjur terjadi itu.

"Karena ini punya nilai historis, tentu kami menyayangkan. Tentu ada konsekuensinya, biarlah diurus oleh yang berwenang," katanya.

Sebelumnya pada Rabu (2/3) Tenaga Ahli Madya Kedeputian II Kantor Staf Presiden (KSP) bidang kebudayaan, Nuraini meninjau rumah singgah Soekarno yang telah dirobohkan di Padang.

Dalam kunjungan tersebut ia bertemu dengan Wali Kota Padang dan Wakil Gubernur Sumbar dan mengingatkan agar perusakan cagar budaya tidak terjadi lagi.