Angin kencang terjang Tilatangkamang, dua rumah rusak

id angin kencang,bencana alam,bpbd agam,sumatera barat

Angin kencang terjang Tilatangkamang, dua rumah rusak

Bangunan yang rusak akibat angin kencang, Selasa (7/6). (ANTARA/HO- BPBD Agam)

​​​​​​​Lubukbasung,  (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat mencatat dua bangunan di Jorong Dalam Koto, Nagari Koto Tagah, Kecamatan Tilatangkamang rusak akibat angin kencang disertai curah hujan tinggi melanda daerah itu, Selasa (7/6) sekitar pukul 17.30 WIB.

"Angin kencang merusak atap rumah milik Armon (67) dan atap SDN 05 Koto Tangah," kata Kepala Pelaksana BPBD Agam, Bambang Warsito di Lubukbasung, Rabu.

Ia mengatakan, dua bangunan itu mengalami rusak sedang setelah atap diterbangkan angin.

Setelah itu, dua tiang listrik patah dan menimpa pagar mushala di daerah itu. Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu dan untuk kerugian material sedang didata.

"Kita telah melakukan koordinasi dengan dinas terkait, pemerintah kecamatan dan nagari untuk melakukan upaya pertolongan pertama," katanya.

Dengan kejadian itu, Bambang mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan dengan cara segera berlindung ke lokasi lebih aman saat angin kencang disertai curah hujan.

Selain itu, memotong pohon yang berada di sekitar rumah yang berpotensi menimpa bangunan, menghindari lokasi tinggi dan lainnya.

"Ini harus dilakukan dalam meminimalisir korban jiwa dan harta saat curah hujan disertai angin kencang," katanya.

Ia mengakui, Agam merupakan daerah rawan bencana tanah longsor, angin kencang, banjir dan lainnya.

Ini mengingat bahwa daerah itu memiliki dataran rendah, tinggi, pantai dan memiliki gunung api aktif. (*)