Padang (ANTARA) - Fakultas Peternakan Universitas Andalas (Unand) Padang mengembangkan program milenial enterpreneur sebagai upaya meningkatkan keterampilan lulusan dalam memasuki dunia kerja.
"Saat ini kami memiliki lahan seluas 20 hektare di kampus yang digunakan untuk budidaya peternakan dikelola oleh mahasiswa lewat program tersebut," kata Dekan Fakultas Peternakan Unand Dr Adrizal di Padang, Kamis.
Menurut dia memasuki usia Fakultas Peternakan Unand yang ke-58 pihaknya terus berupaya meningkatkan kualitas lulusan apalagi saat ini Unand sudah berstatus sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum.
Ia menyebutkan ada 15 bidang usaha peternakan yang akan ditekuni mahasiswa lewat program milenial enterpreneurtersebut yang hasilnya bisa menjadi pemasukan bagi kampus
Ada beragam hewan ternak yang dibudidayakan mulai dari ayam, sapi, rusa dan kambing hingga mengolah pupuk organik yang dihasilkan dari kotoran hewan.
"Dengan demikian para mahasiswa langsung mempratikkan ilmu yang pelajari di bangku kuliah," kata dia
Tidak hanya itu lahan budidaya tersebut juga dapat dijadikan lokasi edukasi wisata peternakan yang potensial.
Sementara Ketua Panitia Dies Natalis Fakultas Peternakan Unand Roni Pazla menyampaikan dalam peringatan diesnatalis Fakultas Peternakan Unand ke-58 pihaknya melaksanakan sejumlah kegiatan mulai dari pekan raya peternakan, lomba lari 5 kilometer, badminton, akustik dan kompetisi ayam kokok balenggek,
Selain itu, ada juga pertandingan sepakbola yang memperebutkan Piala Dekan dan pengabdian masyarakat yang dilakukan para dosen.
"Kita juga menyediakan panggung untuk temu alumni dan orasi ilmiah," ujarnya.
Puncak dies natalis Fakultas Peternakan Unand akan digelar pada 11 Oktober 2021 dengan kegiatan orasi ilmiah.
Memasuki usia ke-58 Fakultas Peternakan Unand kini memiliki 7.000 lebih alumni, dengan 2.000 mahasiswa aktif dan 20 orang guru besar.
