Guru TK dan Paud di Limapuluh Kota dituntut mampu berinovasi

id paudi limapuluh kota,guru paud

Guru TK dan Paud di Limapuluh Kota dituntut mampu berinovasi

Bimtek Lingkungan Belajar Berkualitas (LBB) yang dilaksanakan oleh Pusat Kegiatan Gugus (PKG) PAUD Kecamatan Luak. (Antara/Dokumentasi Pribadi)

Sarilamak (ANTARA) - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat Indrawati meminta agar tenaga pendidik atau guru Taman Kanak-kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) untuk mampu berinovasi agar bisa lebih kreatif dan berkualitas dalam mendidik anak-anak.

Indrawati di Sarilamak, Senin, mengatakan untuk mendorong guru-guru dapat berinovasi Dinas Pendidikan bersama dengan pihak-pihak terkait lainnya terus melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek).

"Contohnya itu yang kita laksanakan pada Sabtu (11/9) kita melaksanakan Bimtek Lingkungan Belajar Berkualitas (LBB) yang diinisiasi oleh Pusat Kegiatan Gugus (PKG) PAUD Kecamatan Luak," katanya didampingi Ketua PKG Kecamatan Luak, Reflita Idrus.

Ia mengatakan kualitas TK/PAUD tidak hanya dilihat dari bangunan sekolahnya yang bagus dan mewah tetapi juga dapat dilihat dari lingkungan dan interaksi antara anak didik dengan tenaga pendidik dan lingkunganya.

"Maksud dan tujuan pengelolaan belajar berkualitas adalah dapat menciptakan anak-anak didik yang cerdas dan dapat berinteraksi di lingkungan dengan baik," ujarnya.

Menurutnya lingkungan belajar itu bukan hanya dilihat dari fisik dan non fisik artinya bagaimana sikap, bagaimana senyum dan bagaimana bicaranya guru TK/PAUD, juga menjadi hal yang utama bagi tenaga pendidik.

Ia mengatakan di samping kompetensi akademis, kompetensi karakter juga perlu ditingkatkan yang dikenal dengan kompetensi pedagogik dalam pembelajaran.

Sementara itu Pengawas TK Kecamatan Luak, Rahmadani mengatakan dengan adanya kegiatan Bimtek LBB akan dapat meningkatkan kompetensi dan kualitas guru TK dan guru KB di Kecamatan Luak.

"Dengan adanya bimtek Lingkungan Belajar Berkualitas ini akan banyak pembahasan, antara lain bagaimana mengelola sekolah dan bagaimana mengelola PBM di kelas dan apa-apa alat peraga dan media-media yang dipergunakan, terutama media-media yang ada di lingkungan," ungkapnya.