Ini kata legislator, terkait datangnya gubernur dinilai memberatkan saat buka trek arung jeram

id berita padang,berita sumbar,gub

Ini kata legislator, terkait datangnya gubernur dinilai memberatkan saat buka trek arung jeram

Gubernur Sumbar Mahyeldi mendatangi pembukaan trek arung jeram yang dikelola Pokdarwis Nagari Padang Tarok Minggu. (Antarasumbar/HO)

Kedatangan Mahyeldi berserta rombongan membuat panitia terpaksa menggalang dana dan swadaya masyarakat,
Padang (ANTARA) - Anggota DPRD Sumatera Barat (Sumbar), Nofrizon menyesalkan kedatangan Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah saat pembukaan trek arung jeram di Nagari Padang Tarok, Agam pada Minggu (5/9) yang yang dinilai membebani masyarakat dimasa pandemi.

"Kedatangan Mahyeldi berserta rombongan membuat panitia terpaksa menggalang dana dan swadaya masyarakat, harusnya gubernur datang tidak memberatkan masyarakat tapi kenyataan panitia terpaksa menggalang dana dan meminta bantuan masyarakat," kata dia di Padang, Selasa.

Menurut dia gubernur datang dengan rombongan dan kepala organisasi perangkat daerah sehingga membutuhkan biaya untuk penyambutan bahkan dirinya juga menerima proposal bantuan dana dari panitia.

Ia mengatakan hal ini menjadi persoalan karena harusnya gubernur yang melayani masyarakat, bukan masyarakat melayani gubernur. "Saya dengar kedatangan gubernur diinisiasi oleh tim suksesnya dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat," ujar dia.

Sementara Ketua Pokdarwis Nagari Padang Tarok, Rori Mayuda Putra Dt Tiko Basa mengakui kedatangan gubernur dan rombongan dalam acara tersebut secara mendadak.

Ia mengatakan sebelum ada rencana kedatangan gubernur, pihaknya telah mengagendakan jauh-jauh hari acara tersebut.

"Nah, waktu itu Pak Gubernur punya rencana datang yang disampaikan oleh salah seorang tim ahli pariwisata gubernur dan bupati dan karena itu, kami tentu menyambut positif kabar itu," kata dia.

Selanjutnya pihaknya mengumpulkan sumbangan melalui proposal dan memanfaatkan swadaya masyarakat dalam kegiatan itu.

"Kita membuat proposal bantuan kepada tokoh masyarakat untuk gelar kegiatan tersebut," katanya

Menurut dia anggaran itu sudah disusun jauh-jauh hari. Meski gubernur datang atau tidak, anggarannya tetap sebanyak itu.

"Makan, makanan ringan dan penyambutan itu swadaya masyarakat. Spontanitas masyarakat karena gubernurnya datang," kata dia

Sementara Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Novrial mengatakan tidak mengetahui acara tersebut.

"Saya tidak tahu dan juga tidak diajak," katanya.

Dari informasi yang ada, Gubernur Sumbar, Mahyeldi mendatangi kegiatan itu didampingi Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Sumbar, Rifda Suriani, Kepala Balitbang Sumbar, Reti Wafda, anggota DPRD Sumbar dari Fraksi PKS Rafdinal dan lainnya.