Painan (ANTARA) - Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (Distanhortbun) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Nusirwan menegaskan kepada Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) untuk melakukan bimbingan dan pembinaan secara optimal kepada petani.
"Dengan telah dimulainya musim tanam pertama tahun 2021 di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), maka kepada PPL ditegaskan agar melakukan bimbingan dan pembinaan secara optimal kepada petani," kata dia Kamis (11/2).
Ia mengatakan upaya itu harus dilakukan agar kualitas dan kemampuan petani dalam melakukan pengelolaan lahan yang dikembangkan, benar-benar tercapai maksimal.
"PPL yang bertugas di kecamatan diharapkan supaya melakukan pembinaan secara optimal agar kemampuan petani dalam melakukan pengelolaan lahan, serta juga dalam menghadapi berbagai hama tanaman bisa semakin meningkat," katanya.
Ketegasan itu dia sampaikan, sebab PPL merupakan ujung tombak pembangunan pertanian di lapangan, dan merekalah yang paling memahami kebutuhan dan kondisi petani.
Dari itu PPL mesti sering turun ke lapangan melaksanakan fungsinya secara profesional, agar tujuan utama pembangunan pertanian untuk meningkatkan kualitas hidup petani benar-benar tercapai.
PPL sebagai ujung tombak pembangunan pertanian juga berkedudukan sebagai pelaksana teknis fungsional pada unit organisasi instansi pemerintah.
"Oleh karena itu, mereka hendaknya selalu berupaya agar petani mau dan mampu berswadaya untuk meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga," katanya.
Harapan itu disampaikannya, sebab keberhasilan di sektor pertanian tanaman pangan tersebut, sangat ditentukan oleh pembinaan sumberdaya manusia.
Dalam hal ini, fungsi Balai Penyuluh Kecamatan (BPK) juga amat penting dan strategis sebagaimana yang diamanatkan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dikatakan, sistem penyuluhan diarahkan pada penataan ketenagaan penyuluh, penguatan kelembagaan, peningkatan mutu penyelenggaraan penyuluh, membangun sarana dan prasarana serta penyediaan anggaran penyuluh sesuai kebutuhan.
Sedangkan tugas dan fungsi Kantor BPK, antara lain menyusun progam penyuluhan kecamatan, menyediakan dan menyebarkan informasi teknologi, sarana produksi, pembiayaan dan pasar.
Termasuk juga memfasilitasi pengembangan kelembagaan dan kemitraan pelaku utama dan pelaku usaha.
"Memfasilitasi peningkatan kapasitas penyuluh melalui proses pembelajaran secara berkelanjutan melalui percontohan dan pengembangan model usaha tani, serta melaksanakan kaji tindak yang sesuai dengan spesifik lokalitas di daerah," tutup Nusirwan.
Berita Terkait
Polres Agam tangkap pelaku diduga cabuli anak tirinya
Jumat, 26 April 2024 15:13 Wib
Menko: Sumbar harus jadikan mitigasi bencana program super prioritas
Jumat, 26 April 2024 15:10 Wib
Program kepariwisataan Sumbar tarik jutaan wisatawan
Jumat, 26 April 2024 15:10 Wib
BNPB siap bantu Sumbar bangun selter untuk evakuasi tsunami
Jumat, 26 April 2024 15:08 Wib
13 desa wisata di Pariaman ikuti ADWI 2024
Jumat, 26 April 2024 14:33 Wib
Pemprov Sumbar berduka pembersihan banjir lahar dingin telan kerban
Jumat, 26 April 2024 13:59 Wib
Sirine gempa dan tsunami dibunyikan dalam simulasi bencana Sumbar
Jumat, 26 April 2024 10:01 Wib
Menko PMK : Sosialisasi mitigasi bencana untuk minimalisasi korban
Jumat, 26 April 2024 9:00 Wib