Padang (ANTARA) - Pengelola Stadion Haji Agus Salim Kota Padang, Sumatera Barat, CV Polos Production terus melakukan pembenahan dan salah satunya adalah akan mengganti rumput stadion itu dengan rumput jenis Dactylon 419 yang berasal dari Amerika Serikat.
Direktur CV Polos Production Renold Fadhli di Padang, Selasa, mengatakan akan mengganti rumput tersebut dan hari ini pihaknya melakukan peninjauan bersama kontraktor dari CV Cipta Flora Asri Supomo Hariadi sebagai penyedia rumput lapangan sepakbola dan lapangan golf.
Ia mengatakan pihaknya diberi amanah dalam mengelola komplek olahraga itu dan telah berkomitmen menjadikan stadion dan kawasan olahraga lainnya menjadi tujuan bagi warga kota Padang dan Sumbar umumnya untuk berolahraga.
Ia mengatakan rumput jenis Cynodon Dactylon 419 berasal dari Amerika Serikat dan saat ini sudah dibudidayakan di Yogyakarta.
"Jika ada kesepakatan harga maka dijadwalkan pergantian rumput stadion akan dimulai pada Februari 2021," katanya.
Sementara Direktur CV Cipta Flora Asri Supomo Hariadi mengatakan jenis rumput ini pemulihannya cukup cepat apalagi pemakaianya cukup lama.
"Saya tadi menawarkan kepada pengelola rumput jenis Cynodon Dactylon 419 ini sudah bagus, apalagi untuk pemakaian yang cukup lama. Ya, recovery nya cukup cepat pula saat perawatan," kata dia.
Ia menjelaskan jenis rumput ini telah digunakan di sejumlah stadion mulai dari Stadion Bantul, Stadion Gajayana Malang, dan lapangan sepakbola di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Ia mengatakan mulai dari tahap penanaman maka pemakaian sudah bisa dipakai empat bulan kemudian.
"Rumput yang ada sekarang ini semuanya kita bongkar lalu rumput jenis Cynodon Dactylon 419 ini kita tanam. Sudah ready 4 bulan ke depan," kata dia.
Sementara itu mantan pelatih Tim Nasional Indonesia, Nilmaizar sangat mendukung rencana pengelola GOR Agus Salim mengganti rumput stadion kebanggaan urang awak itu.
"Memang sudah saatnya rumput Stadion Agus Salim itu diganti," katanya.
Dirinya merekomendasikan Supomo Hariadi kepada pengelola Stadion Haji Agus Salim, selain itu ada juga rencana pembuatan lapangan di Payakumbuh.
"Saya sudah cukup lama kenal dengan Supomo dan sudah menyaksikan hasil kerjanya kala saya masih pegang tim PS. TIRA," kata pelatih kepala Persela Lamongan itu.
