Lubukbasung (ANTARA) - Sebanyak 29 dari 35 orang komisioner dan staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Agam, Sumatera Barat melakukan tes usap di Puskesmas Lubukbasung, dalam mengantisipasi penyebaran COVID-19 setelah dua bakal calon bupati (Bacabup) terkonfirmasi positif COVID-19.
Ketua KPU Agam, Riko Antoni di Lubukbasung, Senin, mengatakan pengambilan sampel 29 orang itu dilakukan pada Senin (7/9) siang.
"Enam orang sedang berada di luar kota akibat sedang melakukan dinas," tambahnya.
Ia mengemukakan, tes usap itu dilakukan setelah pihaknya melakukan koordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Agam.
Tes usap itu dilakukan setelah dua bacabup Agam yang mendaftar ke KPU setempat dinyatakan positif COVID-19.
"Kita bakal melakukan koordinasi dengan KPU Sumbar untuk proses tahapan Pilkada setelah adanya calon dinyatakan positif," katanya.
Ia menambahkan, lokasi pendaftaran disterilkan dengan cairan disinfektan oleh petugas setiap selesai pendaftaran.
Untuk seluruh lokasi dan halaman kantor KPU Agam, tambahnya disemprotkan cairan disinfektan pada malam hari.
"Ini kita lakukan setiap hari dan pada Senin (7/9) pagi, lokasi kantor telah disemprot cairan disinfektan oleh petugas BPBD Agam," tambahnya.
Kepala Dinas Kesehatan Agam, Indra Rusli mengimbau warga yang kontak dengan pasangan bacabup itu agar melakukan tes usap di Puskesmas terdekat.
"Ini dalam rangka memutus penyebaran COVID-19 di daerah itu," katanya. ***3***
