Padang (ANTARA) - Sebanyak 12 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten Sijunjung menjadi sampel penilaian dalam kegiatan evaluasi reformasi birokrasi dan Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sakip) tahun 2019.
Kegiatan diselenggarakan tim evaluator dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, berlangsung di Auditorium Gubernuran Sumatera Barat, Rabu.
Ke 12 OPD, meliputi Inspektorat Daerah, Bapppeda, Disdukcapil, Dinas Pertanian, DPMPTSP, Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Kominfo, Dinas Sosial PP dan PA, Dinas Parpora, Dinas Dagperinkop UKM.
Ketua Tim Evaluator Kamaruddin yang juga Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan kebijakan dan evaluasi reformasi birokrasi, akuntabilitas aparatur dan pengawasan I, mengatakan evaluasi ini untuk melihat keselarasan seluruh perangkat daerah dalam mencapai misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Sementara itu, Wakil Bupati Sijunjung Arrival Boy dalam sambutannya menyebutkan tahapan dan upaya yang telah dilakukan untuk penyempurnaan cascading atau proses penjabaran dan penyelarasan sasaran strategis perangkat daerah.
Upaya-upaya dalam mencapai misi RPJMD, tidak terlepas dari kerja keras seluruh perangkat daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten Sijunjung.
"Kami optimistis dengan upaya yang telah dilakukan, dan mampu meningkatkan nilai Sakip Pemerintah Kabupaten Sijunjung," ujarnya.
Langkah yang telah dilaksanakan yakni, membangun komitmen pimpinan daerah dan penyempurnaan cascading perangkat daerah, penguatan kapasitas SDM, cross cutting, penguatan tim Sakip, pengembangan aplikasi, kata Boy.