Jakarta (ANTARA) - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan bahwa Tim Pakar akan menyampaikan hasil investigasinya terkait kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan pada Rabu (17/7).
"Insya Allah akan disampaikan besok," kata Brigjen Pol Dedi di Mabes Polri, Jakarta, Selasa.
Menurut dia, selama enam bulan bekerja, Tim Pakar telah meminta keterangan sebanyak 73 saksi.
Selain menyampaikan hasil kerja, tim juga akan memberikan rekomendasi ke Polri.
"Polri nantinya akan menindaklanjuti hasil rekomendasi Tim Pakar tersebut," katanya.
Dedi menegaskan, Polri berkomitmen untuk mengungkap kasus Novel. Maka itu nanti setelah mengetahui rekomendasi dari Tim Pakar, penyidik akan langsung bergerak menindaklanjuti rekomendasi.
Baca juga: TGPF Novel ungkap mantan Kapolda Metro Jaya telah dimintai keterangan
Baca juga: Harapan Novel terhadap pengungkapan kasusnya
Sepekan lalu, perwakilan Tim Pakar menyambangi Mabes Polri guna menyampaikan laporan hasil kerja Tim Pakar ke Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian untuk dipelajari sebelum diumumkan ke publik.
Anggota Tim Pakar, Prof. Hermawan Sulistyo mengatakan timnya telah meminta keterangan beberapa jenderal bintang tiga dalam kasus ini. Kendati demikian Hermawan tidak menyebut nama para perwira tinggi itu.
Di awal tahun, tepatnya pada 8 Januari 2019, Kapolri Jenderal Pol Tito membentuk Tim Pakar untuk menginvestigasi kasus Novel. Tim ini beranggotakan 65 orang yang terdiri dari polisi, KPK, pakar, akademisi dan ormas.
Selama enam bulan bekerja hingga 7 Juli 2019, kinerja Tim Pakar diharapkan mampu menguak tabir kasus Novel Baswedan.
Baca juga: Novel tegaskan pengungkapan penyerang dirinya demi pemberantasan korupsi masa depan
Baca juga: Polisi tanyakan keterlibatan anggota Polri dalam penyiraman air keras ke Novel Baswedan
Berita Terkait
Anies: Pembubaran Timnas AMIN bukan akhiri perjuangan
Selasa, 30 April 2024 14:57 Wib
Timnas AMIN gelar pembubaran di rumah Anies Baswedan
Selasa, 30 April 2024 14:56 Wib
Prabowo ke AMIN: Saya tahu senyuman Anda berat sekali
Rabu, 24 April 2024 14:06 Wib
AMIN hadiri penetapan pemenang pilpres sebagai proses bernegara
Rabu, 24 April 2024 10:54 Wib
Anies-Muhaimin tiba di KPU hadiri penetapan capres-cawapres terpilih
Rabu, 24 April 2024 10:28 Wib
AMIN segera sikapi putusan MK terkait sengketa Pilpres
Senin, 22 April 2024 17:13 Wib
Anies: Kepada MK kami titipkan keputusan yang adil
Rabu, 27 Maret 2024 12:03 Wib
Anies: Kini adalah waktu untuk teguhkan komitmen demokrasi
Rabu, 27 Maret 2024 10:03 Wib