Kepala Dinas Pengendalian Penduduk , KB dan Dukcapil Sumbar Novrial mengatakan kegiatan itu dilaksanakan untuk berbagi informasi dan pengalaman peserta forum dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Secara geografis, Sumbar bersebelahan dengan Riau dan Jambi, melalui forum ini diharapkan permasalahan adminduk di perbatasan dapat diatasi,” ujarnya.
Ia mengatakan, forum ini juga ditujukan sebagai refresing. Sumbar sudah komit, forum Dukcapil digelar dua kali setahun, dalam waktu dekat akan dilaksanakan kunjungan ke Aceh.
“Mana hasil sharing yang cocok, kita terapkan di Sumbar, supaya pelayanan di Disdukcapil kabupaten, kota dapat jadi lebih baik kedepannya. Semoga kegiatan ini dapat dilaksanakan untuk tahun-tahun berikutnya,” sebutnya.
“Kadis Dukcapil adalah jabatan yang paling saya suka sewaktu menjabat di Kota Padang, karena melayani masyarakat dengan ikhlas dan tanpa pamrih memberikan kepuasan yang luar biasa bagi kita. Insya Allah jabatan ini juga bermanfaat sebagai ladang ibadah,” katanya.
Kendati demikian, setiap daerah diyakini terus berupaya berikan pelayanan terbaik pada masyarakat, lahirkan inovasi dan terobosan baru. Kalau untuk berikan pelayanan, boleh saja mencontoh ke daerah lain untuk diterapkan di daerah masing-masing.
“Melalui forum Dukcapil itu, diharapkan lahir sebuah pengalaman baru yang akan dikembangkan di unit kerja atau daerah masing-masing," tambahnya.
Menyambut peserta forum, Indra Catri memaparkan Agam merupakan negeri bertuah yang memiliki banyak keunggulan. Setelah memperkenalkan pahlawan dan tokoh nasional yang berasal dari daerah tersebut, bupati dua periode ini juga mengajak peserta forum untuk memanfaatkan waktu di kabupaten ini dengan maksimal.
