New York, (Antaranews Sumbar) - Kurs dolar AS melemah terhadap mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB), karena para pelaku pasar mencerna sejumlah data ekonomi suram.
Produksi industri Amerika Serikat turun 0,6 persen pada Januari, penurunan pertama dalam delapan bulan terakhir, Federal Reserve melaporkan Jumat (15/2). Angka ini gagal memenuhi konsensus pasar.
Harga impor Amerika Serikat turun 0,5 persen pada Januari, kata Departemen Tenaga Kerja AS, menyusul penurunan 1,0 persen pada Desember dan penurunan 1,7 persen pada November.
Data suram datang setelah Departemen Perdagangan pada Kamis (14/2) melaporkan bahwa penjualan ritel AS pada Desember turun 1,2 persen dari bulan sebelumnya, penurunan terburuk dalam sembilan tahun terakhir.
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,08 persen menjadi 96,9037 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi 1,1295 dolar AS dari 1,1299 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,2886 dolar AS dari 1,2801 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,7139 dolar AS dari 0,7105 dolar AS.
Dolar AS dibeli 110,44 yen Jepang, lebih rendah dari 110,47 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 1,0049 franc Swiss dari 1,0047 franc Swiss, dan turun menjadi 1,3250 dolar Kanada dari 1,3281 dolar Kanada. (*)
Berita Terkait
Rupiah pada Rabu pagi melemah jadi Rp16.090 per dolar AS
Rabu, 8 Mei 2024 9:13 Wib
Rupiah menguat seiring data NFP AS lebih rendah dari perkiraan
Senin, 6 Mei 2024 9:39 Wib
Rupiah pada Jumat pagi menguat jadi Rp16.077 per dolar AS
Jumat, 3 Mei 2024 9:41 Wib
Rupiah pada Kamis menguat jadi Rp16.225 per dolar AS
Kamis, 2 Mei 2024 9:29 Wib
AS sahkan RUU bantuan 95 miliar dolar bagi Ukraina, Israel, Taiwan
Rabu, 24 April 2024 20:42 Wib
Rupiah Selasa pagi turun 7 poin menjadi Rp16.244 per dolar AS
Selasa, 23 April 2024 9:47 Wib
Rupiah Senin pagi naik 45 poin menjadi Rp16.215 per dolar AS
Senin, 22 April 2024 9:13 Wib
Rupiah Jumat pagi turun 84 poin menjadi Rp16.263 per dolar AS
Jumat, 19 April 2024 9:26 Wib