Pemkab Solok lengkapi sarana prasarana Alahan Panjang Resort

id danau kembar

Pemkab Solok lengkapi sarana prasarana Alahan Panjang Resort

Seorang pengunjung menikmati panorama Danau Kembar di Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Berbagai fasilitas daerah wisata Danau Kembar terus dilengkapi untuk mewujudkan objek wisata kebanggaan masyarakat Solok itu diperhitungkan oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. (FOTO ANTARA SUMBAR/Iggoy el Fitra)

Arosuka, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Solok, Sumatera Barat, telah mengembangkan objek wisata Alahan Panjang Resort di Danau Kembar, agar menjadi tujuan wisata yang nyaman dikunjungi.

"Kami telah membenahi sarana prasarana objek wisata ini agar pengunjung nyaman selama berada di lokasi," kata Bupati Solok, Gusmal di Arosuka, Kamis.

Ia menjelaskan Alahan Panjang Resort yang berada di kawasan Danau Kembar telah dibenahi pada beberapa bagian, seperti adanya ruang pertemuan, homestay atau resort, tugu penamaan lokasi wisata, selanjutnya akan ada penambahan wahana air.

Lokasi ini sangat cocok, bukan hanya untuk destinasi wisata keluarga, juga mampu menampung acara kantoran atau perhimpunan organisasi hingga ratusan orang.

Di lokasi ini juga sudah ada fasilitas untuk menginap berupa homestay, dan juga aula untuk pertemuan atau acara.

Ia mengatakan selain Alahan Panjang Resort pihaknya juga mengembangkan objek wisata lainnya seperti Dermaga Singkarak.

Objek wisata ini masih sebagian yang dibenahi seperti gerbang pintu masuk dermaga, tugu penamaan lokasi wisata, penataan pedagang kaki lima dan lainnya.

Namun lokasi ini sudah ramai pada setiap akhir pekan atau liburan, banyak pengunjung dari berbagai daerah yang menjadikan kawasan ini sebagai tujuan berlibur.

Objek lainnya adalah Taman Hutan Kota Wisata Arosuka telah dibenahi tempat parkir, tugu penamaan wisata, taman bunga dan wahana bermain anak.

Pengerjaan taman hutan kota wisata ini ditargetkan selesai pada 2019. Taman ini juga akan dilengkapi dengan kebun buah yang terhubung dengan Balai Pengembangan Teknologi Pertanian (BPTP).

Ia mengatakan jenis buah-buahan yang akan ditanam akan disesuaikan dengan iklim di Arosuka yang cukup dingin dan lembab.

Juga diutamakan jenis buah yang menjadi maskot atau ciri khas Kabupaten Solok seperti alpukat guguak atau markisa, dan jenis lain yang cocok di udara dingin.

"Kami telah menjalin kerja sama dengan BPTP dan pihak Kebun Buah Mekarsari, Jawa Barat untuk mendesain kebun dan taman yang sesuai dengan lokasi di Arosuka," kata dia.

Kawasan kebun buah ini juga akan dilengkapi dengan taman bunga yang berwarna-warni seperti bunga matahari agar serangga tidak menggangu tanaman buah. (*)