Pariaman, (Antaranews Sumbar) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pariaman, Sumatera Barat, mengevakuasi satu keluarga di Desa Cimparuah Kecamatan Pariaman Tengah karena terdampak banjir dengan ketinggian sekitar 50 hingga 70 centimeter.
Kepala BPBD Pariaman Asrizal di Pariaman Jumat, mengatakan satu keluarga berjumlah empat orang tersebut telah dievakuasi pada Kamis (11/10) malam sekitar pukul 22.00 WIB akibat hujan deras yang mengguyur daerah itu.
"BPBD bersama Palang Merah Indonesia Pariaman mengambil tindakan cepat untuk mengevakuasi korban karena banjir telah mencapai 70 centimeter di rumah mereka, dan dikhawatirkan membahayakan keselamatan," kata dia.
Satu anggota keluarga tersebut dievakuasi oleh tim relawan BPBD bersama PMI ke salah satu mushala hingga pukul 01.00 WIB dini hari, ujar dia.
Selain di Desa Cimparuah, banjir juga melanda Kelurahan Jalan Baru Kecamatan Pariaman Tengah. Kemudian di Desa Ampalu dan Desa Sikapak Barat terjadi pohon tumbang.
"Berdasarkan laporan dan data yang kami terima tidak ada korban jiwa, namun sekitar 10 hektare sawah di Desa Marunggi terdampak genangan air dan diperkirakan menimbulkan kerugian materil," ujarnya.
Berdasarkan koordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Minangkabau Padang Pariaman, beberapa daerah di Sumbar masih berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
"Masyarakat harus berhati-hati karena pemberitahuan dari BMKG hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi terjadi di Pariaman," katanya.
Selain itu pihaknya juga mengingatkan kepada para nelayan maupun pengusaha kapal wisata, agar tidak berlayar ke laut bebas dikarenakan kondisi cuaca masih belum normal.
"Kondisi cuaca memang belum normal, kami mengkhawatirkan jika nelayan tetap memaksakan diri pergi ke laut maka bisa berdampak buruk terhadap keselamatannya," ujar dia. (*)
Berita Terkait
Pemkot Sawahlunto periksa kesehatan korban bencana ke rumah dan posko pengungsi
Rabu, 8 Mei 2024 18:57 Wib
Jasa Raharja jamin korban kecelakaan minibus tertabrak Kereta Api Pandalungan
Rabu, 8 Mei 2024 12:26 Wib
SAR Padang masih cari dua korban tertimbun longsor di Sitinjau Lauik
Selasa, 7 Mei 2024 20:25 Wib
Jajaran Perangkat Daerah Sawahlunto Menyumbang Bantuan Untuk Korban Bencana
Minggu, 5 Mei 2024 17:27 Wib
Pemkot Sawahlunto langsung antarkan bantuan pada korban banjir dan longsor
Sabtu, 4 Mei 2024 19:23 Wib
Pemkab Pessel benarkan 150 warga terserang diare empat meninggal dunia
Sabtu, 4 Mei 2024 18:13 Wib
Polisi tangani mayat seorang wanita di rumahnya di Dharmasraya
Senin, 29 April 2024 15:02 Wib
PT BRM serahkan bantuan untuk korban banjir Pesisir Selatan
Minggu, 28 April 2024 13:04 Wib