Reinier: lulusan perguruan tinggi harus membuka lapangan kerja

id Reinier

Reinier: lulusan perguruan tinggi harus membuka lapangan kerja

Wakil Wali Kota Solok, Reinier berfoto dengan wisudawan AMIK Kosgoro. (Antara Sumbar/ Tri Asmaini)

Solok, (Antaranews Sumbar) - Wakil Wali Kota Solok, Sumatera Barat, Reinier mengharapkan lulusan Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Kosgoro yang baru diwisuda dapat mandiri membuka lapangan kerja sehingga meringankan beban pemerintah.

"Para wisudawan, jangan hanya bermimpi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan perluas ilmu di bidang lainnya selain komputer," kata Wakil Wali Kota Solok, Reinier saat menghadiri wisuda AMIK Kosgoro di Solok, Minggu (23/9).

Wisudawan harus berkeinginan dari diri sendiri untuk berinovasi dan menciptakan lapangan pekerjaan baru, tentunya hal itulah yang sangat penting untuk dikembangkan kedepannya, sebab kemungkinan untuk menjadi PNS sangat terbatas, kata dia.

Ia mengatakan kehadiran lembaga pendidikan tinggi swasta turut membantu pemerintah dalam melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan handal, yang nantinya diharapkan dapat membuka lapangan kerja mandiri.

Apalagi, di tengah keterbatasan pemerintah dalam menyediakan perguruan tinggi negeri di daerah, maka partisipasi masyarakat dan swasta sangat diharapkan keterlibatannya dalam memajukan SDM melalui lembaga pendidikan.

Menurutnya, tanpa peran aktif masyarakat dan swasta, tentu perkembangan SDM yang dibangun melalui institusi atau lembaga pendidikan di Kota Solok akan sangat lambat.

Para wisudawan yang ada merupakan asset bagi pemerintah. Seperti sebagaimana tujuan pemerintah yakni melindungi masyarakat, serta mencerdaskan kehidupan bangsa.

Sementara itu, Direktur AMIK Kosgoro Solok Rayendra, mengatakan hingga saat ini akademi yang berada di bawah yayasan Guntala Darma itu sudah menghasilkan lulusan lebih kurang 900 Diploma III, yang mayoritas sudah terserap bekerja diberbagai instansi dan perkantoran.

Ia mengatakan kehadiran AMIK Kosgoro tidak terlepas dari bagian untuk membantu mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan yang diamanatkan UUD NKRI 1945, serta menciptakan Sumber Daya Manusia yang berkualitas.

"Seiring kemajuan zaman, dituntut menghasilkan lulusan yang menguasai teknologi, sebab semua lini kehidupan sudah bergelut dengan teknologi," katanya.

Dari 42 orang Diploma yang dihasilkan Amik Kosgoro Solok tahun ini terdiri dari Diploma III Bidang Studi Manajemen informatika.

Untuk menghasilkan lulusan yang diperhitungkan, Amik Kosgoro Solok juga memberlakukan uji kompetensi dengan bekerjasama dengan pihak terkait dan sertifikat kompetensi langsung dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi.

"Kepada Pemkot Solok, ninik mamak dan perantau, tolong perhatikan AMIK Kosgoro sehingga percepatan pembangunan AMIK dan pendidikan Kota Solok umumnya bisa menjawab kebutuhan saat ini," ujarnya. (*)