134 polisi amankan lokasi "balimau" di Solok Selatan

id Balimau,Polres Solok Selatan

134 polisi amankan lokasi "balimau" di Solok Selatan

Ilustrasi - (Novia Harlina/Antara Sumbar)

Padang Aro, (Antaranews Sumbar) - Polres Solok Selatan, Sumatera Barat, menempatkan personel di 20 lokasi yang akan digunakan masyarakat setempat untuk prosesi balimau atau tradisi mandi menyucikan diri dalam menyambut Ramadhan.

"Ada 20 lokasi yang kami tempatkan personel dan setiap titik ditempatkan empat sampai lima orang anggota guna pengamanan", kata Kapolres Solok Selatan AKBP Iman Yulisdianto melalui Kepala Bagian Operasional Kompol Benu Alam, di Padang Aro, Selasa.

Untuk pengamanan balimau, polres setempat mengerahkan 134 personel yang terdiri dari patroli tujuh orang, siaga di Mapolres 30 orang dan sisanya di titik lolasi balimau.

Sedangkan bagi yang melakukan prosesi budaya maupun orgen tunggal pengamanan akan ditambah dari Polsek setempat.

Lokasi balimau yang ditempatkan petugas pengamanan yaitu di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh tersebar di Aia angek Balun, bendungan Balun dan Bendungan Timbulun Ulu Suliti.

Selanjutnya di Pauah Duo berada di Pemandian Tubing, objek wisata air hangat hot waterboom, sungai Ujung Jalan.

Seterusnya di Sangir di Pulau Asmara, Lubuak Hantu Bariang, Valoe Agro, air terjun kembar Bangun Rejo, air terjun Batu Kambing, air terjun Tangsi Ampek, sungai belangir Timbulun.

Di Sangir Jujuan berada di jembatan titian kawek, Batang Sangir, bendungan bulian.

Di Sangir Batang Hari berada di sungai jariang Talakiak, sungai jariang Kapalo Koto Abai dan jembatan sitapus.

Di Sangir Balai Janggo dilaksanakan prosesi adat di halaman koperasi Bima II.

Dia mengimbau, masyarakat untuk tidak terlalu eforia saat prosesi balimau serta tidak ugal-ugalan saat berkendara sebab bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain.

"Masyarakat diimbau berkendara dengan tertib dan mengutamakan keselamatan diri sebab saat balimau jalanan akan ramai," ujarnya.

Sementara itu Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Minangkabau Padang Pariaman mengimbau Masyarakat berhati-hati ketika berada di sungai karena ada potensi hujan di beberapa daerah.

Kepala Seksi Observasi dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Minangkabau Padang Pariaman, Budi Samiadji mengatakan, beberapa daerah yang berpotensi hujan sekitar 15-16 Mei 2018, yakni Kota Bukittinggi, Kabupaten Solok Selatan, Pasaman Barat, Agam, Padang Pariaman, Kabupaten Solok.

Menurutnya potensi hujan sedang hingga lebat tersebut dapat disertai petir dan kilat pada siang sampai sore hari, dan kondisi cuaca pada pagi hingga siang diperkirakan berawan. (*)