Paga Nagari Dapat Pembekalan Sat Linmas, Ciptakan Kenyamanan

id #sat linmas#sijunjung #paga nagari

Paga Nagari Dapat Pembekalan Sat Linmas, Ciptakan Kenyamanan

Pembukaan pembekalan anggota paga nagari tentang Sat linmas. (cc)

Paga Nagari, Sat Linmas Sijunjung Dapat Pembekalan

Muaro (antara sumbar) Sebagai ujung tombak dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat, sehingga anggota Paga Nagari perlu mendapatkan pembekalan mengenai Satuan Perlindungan Masyarakat (Sat Linmas).

Pembekalan bagi Sat Linmas sangat penting karena sebagai paga nagari dan menjadi motor untuk dapat mengantisipasi gejolak-gejolak yang terjadi ditengah masyarakat, maka Dinas Sat Pol PP dan Damkar adakan Pembekalan Sat Linmas di Balairung Lansek Manih, Rabu (8/11).

Dalam pembukaan dihadiri Unsur Forkopimda sekaligus sebagai Narasumber, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta peserta Sat Linmas Paga Nagari.

Peserta adalah utusan masing-masing nagari satu orang, sehingga berjumlah 62 orang dengan pembicara unsur pimpinan Forkofinda.

Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat memahami dan dimengerti tentang tugas pokok maupun peraturan tentang Sat Linmas sebagai dasar pelaksanaan tugas perlindungan masyarakat sebagai ujung tombak untuk menjaga ketertiban dan keamanan di nagari.

Adanya pemahaman dan peningkatan wawasan serta kemampuan bagi peserta pembekalan sehingga dapat menjalankan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab serta memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

Bupati Sijunjung yang diwakili Kepala Dinas Sat Pol PP dan Damkar dalam sambutannyaberharap kepada Sat Linmas Paga Nagari untuk dapat mendukung penanganan ketentraman, ketertiban dan keamanan Pemilu.

Selain itu, agar dapat melaksanakan tugas, tanggung jawab dan fungsi sesusai dengan ketentuan dan undang-undang yang berlaku.

Ciptakan suasana yang kondusif di wilayah masing-masing terkait dengan program dan kegiatan pemerintah daerah lima tahun yang akan datang serta dapat meningkatkan koordinasi dan konsultasi dengan pemerintah daerah dan pihak keamanan terkait situasi daerah.

"Jika ada terjadi gangguan Kamtibmas segera di dilaporkan," tegasnya.

Apalagi, tambah dia, Sijunjung berbatasan langsung dengan Provinsi Riau yang mana merupakan pintu gerbang untuk masyarakat keluar masuk ke daerah.

Hal ini tidak tertutup kemungkinan adanya peredaran Narkoba secara bebas yang datang dari luar daerah Sijunjung, dan dapat memicu terjadi konflik, baik aspek ekonomi maupun konflik antar warga.

Akibat terjadinya peristiwa dan kejadian-kejadian tersebut akan menyebabkan masyarakat menjadi mudah untuk terpecah-pecah, sehingga akan mengganggu jalannya pembangunan dan jalan roda pemerintah daerah Sijunjung khususnya," katanya Kasat Pol PP dan Damkar. ***