Pontianak, (Antara Sumbar) - Warga Desa Karimunting, Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang, Kalbar, dikejutkan dengan kemunculan ribuan binatang yang belum pernah dilihat mereka sebelumnya di Sungai Soga, Selasa.
Anggota DPRD Kabupaten Bengkayang yang juga tokoh masyarakat Sungai Soga, Toni Pangeran, mengaku kaget karena seolah tiba-tiba saja ribuan hewan air yang menyerupai ulat laut itu muncul ke permukaan sungai.
"Pagi - pagi sekali binatang itu muncul. Awalnya kami warga di sini mendengar seperti bunyi gemuruh di laut dan angin kencang tiba-tiba datang. Kami menganggap hal itu biasa karena wilayah pantai memang kerap angin bertiup kencang. Namun alangkah kagetnya karena tiba-tiba beberapa warga melihat ribuan hewan seperti ulat mengapung di sungai," ujarnya saat dihubungi dari Pontianak.
Menurutnya, kejadian itu membuat ratusan warga di sekitar Pasar Sungai Soga berbondong - bondong ingin menyaksikan apa yang terjadi di sungai.
"Anehnya lagi binatang ini tiba-tiba mati jika terbenam dan kena lumpur di tepi Sungai Soga," jelasnya.
Legislator Partai Golkar ini mengaku sejak lahir 50 tahun silam hingga kini baru partama kali melihat binatang tersebut.
"Aneh sekali binatangnya dan belum pernah melihat. Apalagi munculnya serentak dan ribuan mengapung di sungai," papar dia.
Atas peristiwa tersebut ia meminta Pemerintah Kabupaten Bengkayang agar bisa mengecek di lapangan dan memberikan penjelasan mengenai fenomena tersebut.
"Pemerintah boleh menjelaskan kejadian tersebut seperti apa supaya warga di sekitar Sungai Soga tidak resah dan tetap beraktivitas seperti biasa," kata dia. (*)
Berita Terkait
Ratusan ulat bulu serang SD di Bukittinggi
Selasa, 7 Februari 2023 21:41 Wib
Festival Ulat Sagu Kampung Yoboi Papua
Kamis, 27 Oktober 2022 16:21 Wib
Mencari Ulat Sagu Untuk Makanan
Selasa, 11 Oktober 2022 12:36 Wib
Budi Daya Ulat Hongkong
Senin, 22 Maret 2021 10:44 Wib
Karang taruna di Padang raup jutaan rupiah dari budidaya ulat Hongkong
Minggu, 21 Maret 2021 14:22 Wib
Merry Riana anggap pandemi COVID-19 ibarat masa ulat menjadi kepompong
Senin, 20 April 2020 11:01 Wib
Sempat terganggu oleh ulat bulu, PBM di SDN 39 Kajai kembali normal
Rabu, 20 November 2019 10:53 Wib
Ulat bulu serang Sekolah Dasar di Agam, siswa dipulangkan, 15 alami gatal-gatal
Selasa, 19 November 2019 12:15 Wib