Pariaman, (Antara Sumbar) - Ketua DPRD Kota Pariaman, Sumatera Barat, Mardison Mahyuddin meminta anggota dewan setempat agar lebih getol dalam menjemput aspirasi masyarakat di daerah itu.
"Kota Pariaman telah berusia 15 tahun, namun pembangunan belum merata," kata dia di Pariaman, Senin.
Ia mengatakan pembangunan tersebut harus merata dan dapat dirasakan oleh semua warga Kota Pariaman untuk menciptakan pemerintahan yang baik.
Oleh karena itu ujarnya, selain peran serta pihak eksekutif anggota dewan memiliki tugas pokok dalam memperhatikan masyarakat setempat.
"Setiap anggota dewan memiliki daerah asal pemilihan, itu merupakan tanggung jawab dalam memajukan masyarakatnya," kata dia.
Pihaknya juga meminta anggota dewan setempat agar lebih getol menjemput aspirasi hingga ke tingkat dusun.
Beberapa hal yang perlu ditingkatkan ujar dia, seperti fasilitas umum, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), infrastruktur dan layanan publik yang belum terjamah secara merata.
Sementara itu Wali Kota Pariaman Mukhlis Rahman mengatakan berkomitmen mensejajarkan daerah itu dengan beberapa kota yang telah maju di berbagai bidang.
Ia menyebutkan sebagai daerah yang terus berupaya memajukan diri, Kota Pariaman telah berhasil membangun perubahan di berbagai sektor. Sebagai bentuk nyata kemajuan di sektor pariwisata, ekonomi kreatif, pendidikan, kesehatan dan bidang religius.
"Selain itu Kota Pariaman juga telah empat kali meraih penghargaan WTP yang diakui oleh Badan Pemeriksa Keuangan, ini membuktikan pemerintah daerah komitmen dalam membangun," ujar dia.
Meskipun demikian pihaknya menyadari masih ada beberapa keluhan masyarakat yang belum bisa tertampung seperti permintaan pembangunan jalan jalur dua di daerah Kurai Taji Kecamatan Pariaman Selatan.
"Secepatnya akan diusahakan pembangunan jalan tersebut, karena itu merupakan gerbang utama dari arah selatan menuju Kota Pariaman," katanya. (*)