Kesurupan Pelajar Meluas Melanda Sekolah di Solok

id Kesurupan Pelajar Meluas Melanda Sekolah di Solok

Arosuka, (Antara) - Kesurupan massal yang melanda sejumlah siswa di SMPN 6 Gunung Talang Kabupaten Solok sejak sebulan lalu dan masih terjadi hingga minggu kemarin, kini meluas menimpa sejumlah siswa di SMKN 2 Gunung Talang. sejumlah siswa SMKN 2 Gunung Talang yang terletak di kawasan Arosuka, Senin (13/10), tiba-tiba kesurupan berteriak histeris dan kejang-kejang, menyebabkan kegaduhan di sekolah negeri yang beberapa waktu lalu juga pernah siswanya mengalami kasus kesurupan. "Peristiwa kesurupan yang terjadi kali ini diakui lebih parah dari peristiwa yang sempat terjadi beberapa waktu lalu," kata Kepala sekolah SMKN 2 Mahyunis. Ia mengatakan, peristiwa kesurupan yang dialami sejumlah siswanya itu, terjadi setelah para siswa siswinya pulang mengikuti kegiatan kemping di wilayah Kecamatan Junjung Sirih pada hari minggu sebelumnya. Terkait masalah itu, katanya, pihak sekolah sudah berupaya mendatangkan paranormal, untuk melakukan pengobatan para siswanya yang mengalami kesurupan di sekolah tersebut. Dalam upaya pengobatan itu, bahkan tim Satria Trangginas dari Alahan Panjang dan petugas Polres Solok yang datang membantu proses pengobatan siswa yang mengalami kesurupan, sempat dibuat kewalahan saat berupaya mengobati siswa yang kesurupan berteriak histeris dan kejang kejang. Pada peristiwa kesurupan itu, di sekolah tersebut sedang digelar rapat pertemuan antara kepala sekolah SMKN 2 Gunung Talang dengan wakil SMK se Kabupaten Solok. Mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tak diinginkan, pihak sekolah lalu memulangkan muridnya lebih awal dari jadwal kegiatan belajar mengajar disekolah tersebut. Akil, kakak seorang siswa yang mengalami kesurupan dan warga sekitar Arosuka meminta pihak sekolah serta jajaran Dinas Pendidikan setempat secepatnya mencari solusi mengatasi terjadinya rangkaian kasus kesurupan pelajar yang dialami sekolah sekolah di wilayah setempat. Kasus kesurupan pelajar tak hanya terjadi di SMPN 6 Gunung Talang saja. Melainkan juga menimpa siswa sekolah dasar di SDN 18 Guntal yang berjarak sekitar 200 meter dari SMKN 2 Gunung Talang itu. Lalu peristiwa kesurupan sebelumnya juga menimpa sejumlag siswa SMAN 1 Singkaraka, kesurupan juga menimpa siswa di SMK Junjung Sirih, SMP 3 Guntal dan sejumlah sekolah lainya yang tersebar diwilayah penghasil bareh tanamo itu. Kendati pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Solok dalam beberapa kasus sudah berupaya menangani peristiwa kesurupan itu, dengan mendatangkan orang pintar atau para normal untuk mengobati siswa yang mengalami kesurupan tersebut. Namun tampaknya peristiwa kesurupan seperti itu, yang menimpa siswa siswi seolah meluas atau merembet terjadi dari satu sekolah ke sekolah yang lainya. Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Solok Firmansyah mengatakan, pihaknya segera meminta keterangan dan klarifikasi kepada jajaran dinas Pendidikan setempat, terkait masalah itu untuk secepatnya juga dicarikan solusinya, mencegah terjadinya hal hal yang tak diinginkan. (Ris)