Indonesia Juarai Festival Paduan Suara di Inggris

id Indonesia Juarai Festival Paduan Suara di Inggris

London, (Antara) - Paduan Suara Shantell Vocal Ensemble dari Indonesia merebut juara I pada kompetisi Adult Folksong Choir dan juara II pada Female Choir di Llanggolen International Musical Eisteddfod di Inggris, 8-13 Juli. Lagu Lembe Lembe dan Cik Cik Periuk dibawakan dengan sangat apik dengan kostum dan gerak tari yang dinamis karya Budi Susanto Yohanes yang diaransir khusus untuk mengikuti kompetisi ini, kata Sekretaris Satu Fungsi Ekonomi KBRI London Hastin Aristya Bakti Dumadi kepada Antara London, Selasa. Kemenangan Shantell Vocal Ensemble dari Indonesia diraih setelah pada 2010 paduan suara Universitas Parahyangan merebut juara pertama Adult Folksong Choirs dan juara II pada kompetisi Mixed Choir Pada kompetisi Adult Folksong Choirs, Shantell mengalahkan Oregon Repertoire Singers dari Amerika Serikat, Mixed Choir KOOR dari Estonia, Dreyfoos School of Art Singers dari Amerika Serikat, dan lainnya. Sementara untuk ketegori Female Choirs, juara pertama diraih oleh University Women Choir dari England, Inggris, juara dua Shantell Vocal Ensemble dari Indonesia dan juara tiga adalah Merched Ros dari Wales, Inggris. Pada kategori ini, Shantell menyanyikan lagu Der Wasserman, Salve Regina dan Gamelan. Mewakili Dubes RI London, Harry Kandou Wakil Kepala Perwakilan RI yang turut menyaksikan penampilan Shantell di Llanggolen mengatakan ikut bangga dengan penampilan Shantell yang membawakan lagu lengkap dengan kostum dan gerak tari yang memukau para penonton di Inggris. "Partisipasi Shantell dalam festival ini tentunya sangat mendukung upaya kita bersama untuk meningkatkan kerja sama khususnya dalam memperkuat hubungan antar masyarakat kedua negara," ujarnya. Keberhasilan Universitas Parahyangan dan Shantell Music Ensembel meraih kejuaraan tidak lepas dari peran Paulus Yoedianto sebagai konduktor kedua paduan suara ini. Sebelum merebut kejuaraan pada kompetisi di Llanggolen ini, Shantell juga pernah memenangkan Golden Diploma pada 3rd Voyage of Songs International Choir Festival di Thailand pada tahun 2007 dan meraih Golden Diploma pada International Choir Competition Cantat Grand Prix di Praha, Ceko tahun 2011. Di bawah pimpinan Paulus Yoedianto dan bimbingan Avip Priatna, Shantell menjadi salah satu kelompok paduan suara wanita terbaik di Indonesia. Paulus Yoedianto mengatakan partisipasi paduan suara Indonesia pada kompetisi internasional sangat penting untuk mengasah kemampuan suatu tim paduan suara. Keberhasilan Shantell ini juga tidak lepas dari kerja keras para anggota Shantell pada latihan-latihan mereka juga dukungan berbagai pihak yang turut mendukung partisipasi Shantell pada festival ini, ujarnya. Llangollen International Musical Eisteddfod diadakan sejak tahun 1947 bertujuan untuk meningkatkan perdamaian dunia melalui musik dan tarian telah menjadi salah satu pesta musik terbesar di dunia. Pendiri Shantell, Avip Priatna, yang Juni lalu juga mengadakan konser paduan suara di London dengan berkolaborasi paduan suara Coro Chamber Choir juga menyatakan kebanggaannya atas prestasi Shantell. "Mudah-mudahan apa yang diraih Shantell pada festival paduan suara internasional seperti di Llanggolen ini dapat semakin mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional," ujar Avip. Shantell juga mendapatkan kesempatan untuk tampil di London pada konser yang diselenggarakan di The English Martyr pada 16 Juli.(*/sun)