Lubukbasung, (ANTARA) - Satu unit sepeda motor jenis Honda Vega milik Amrizal (56) warga Padang Dama, Jorong Lubuk Alung, Nagari Bawan, Kecamatan Ampeknagari, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, hilang saat parkir di teras rumahnya, Sabtu (21/9) dini hari.
Kapolres Agam AKBP Dwi Nur Setiawan melalui Paur Humas Polres Agam Aiptu Septa Beni di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan sepeda motor dengan nomor polisi BA 3549 TF berwarna merah maron itu pertama kali diketahui hilang oleh istri Amrizal atas nama Darna (55) pada Sabtu (21/9) sekitar pukul 04.00 WIB.
"Darna melihat sepeda motor yang sedang parkir di teras rumahnya itu tidak ada lagi," katanya.
Melihat motor tidak ada, tambahnya, Darna memberitahukan kejadian itu kepada suaminya.
Setelah itu korban mencoba mencari sepeda motor miliknya dengan nomor rangka MH35D2904BJ247445 dan nomor mesin 5D91247527 di sekitar rumah.
Namun sepeda motor tersebut tidak kunjung ditemukan, sehingga Amrizal melaporkan kejadian itu ke Polsek Ampeknagari dengan nomor: LP/22/IX/2019/SBR/Res. Agam/Sek. Ampeknagari, tertanggal 21 September 2019 tentang Tindak Pidana Curanmor.
"Korban mengalami kerugian sekitar Rp5 juta dan dari keterangan korban motor itu hilang dalam keadaan stang tidak terkunci," katanya
Ia menambahkan, saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan kasus tersebut dengan memanggil dua saksi.
Pihaknya berharap tersangka bisa ditangkap dalam waktu dekat.
Dengan kejadian itu, pihaknya mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan dengan cara memakirkan sepeda motor di lokasi aman, memasang kunci lebih dari satu dan lainnya, sehingga tidak menjadi korban pencurian.
Kapolres Agam AKBP Dwi Nur Setiawan melalui Paur Humas Polres Agam Aiptu Septa Beni di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan sepeda motor dengan nomor polisi BA 3549 TF berwarna merah maron itu pertama kali diketahui hilang oleh istri Amrizal atas nama Darna (55) pada Sabtu (21/9) sekitar pukul 04.00 WIB.
"Darna melihat sepeda motor yang sedang parkir di teras rumahnya itu tidak ada lagi," katanya.
Melihat motor tidak ada, tambahnya, Darna memberitahukan kejadian itu kepada suaminya.
Setelah itu korban mencoba mencari sepeda motor miliknya dengan nomor rangka MH35D2904BJ247445 dan nomor mesin 5D91247527 di sekitar rumah.
Namun sepeda motor tersebut tidak kunjung ditemukan, sehingga Amrizal melaporkan kejadian itu ke Polsek Ampeknagari dengan nomor: LP/22/IX/2019/SBR/Res. Agam/Sek. Ampeknagari, tertanggal 21 September 2019 tentang Tindak Pidana Curanmor.
"Korban mengalami kerugian sekitar Rp5 juta dan dari keterangan korban motor itu hilang dalam keadaan stang tidak terkunci," katanya
Ia menambahkan, saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan kasus tersebut dengan memanggil dua saksi.
Pihaknya berharap tersangka bisa ditangkap dalam waktu dekat.
Dengan kejadian itu, pihaknya mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan dengan cara memakirkan sepeda motor di lokasi aman, memasang kunci lebih dari satu dan lainnya, sehingga tidak menjadi korban pencurian.