Batusangkar, (Antara Sumbar) - Wakil Bupati Tanah Datar, Zuldafri Darma meminta masyarakat dan generasi muda untuk terus memperkokoh keberadaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) karena dinilai akhir-akhir ini mengalami kemerosotan.
Kegiatan untuk mempekokoh NKRI saat ini sudah menjadi kebutuhan bagi pemerintah daerah karena kemerosotan mental yang sudah lama menjadi pokok permasalahan pada generasi muda, kata Wabup Zuldafri Darma pada acara Diseminasi Informasi dengan tema Revolusi Mental Dalam Memperkokoh NKRI di Pagaruyung, Selasa (29/8).
Acara yang digelar Dinas Kominfo Provinsi Sumatera Barat dan Pemkab Tanah Datar itu diikuti 70 orang peserta yang berasal dari unsur LKAAM, Bundo Kanduang, KNPI, Uda Uni, Pramuka Kwarcab, Ketua OSIS SLTA, Ketua BEM dan Ketua Organisasi Wartawan.
Wabup menyampaikan kekuatirannya bahwa generasi muda saat ini sangat tergantung dengan produk teknologi yang berdampak terhadap kemerosotan mental jika tidak dimanfaatkan secara baik.
"Penyalahgunaan produk teknologi saat ini sudah mengkuatirkan sekali dan itu sangat berdampak tidak baik bagi pembentukan mental generasi muda, katanya.
Ia mengharapkan adat, budaya dan agama yang dianut dapat menjadi benteng dalam menjaga mental namun juga harus disesuaikan dengan perkembangan zaman saat ini.
"Untuk itu, peserta yang ikut pada saat ini diharapkan menjadi pelopor revolusi mental memperkokoh NKRI, katanya.
Kepala Dinas Kominfo Sumbar Yeflin Luandri menyampaikan sosialisi publikasi mental adalah program yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo bagi seluruh masyarakat seperti yang dilaksanakan pada kegiatan ini.
"Sosialisasi ini sebagai upaya pembinaan revolusi mental kepada masyarakat dalam menanamkan kecintaan kepada NKRI," katanya.
Kepala Dinas Kominfo Tanah Datar, Erizal Ramli menyampaikan kegiatan ini untuk menyikapi tantangan di era globalisasi saat ini sangat diperlukan gerakan revolusi mental bagi seluruh komponen masyarakat. (*)
Berita Terkait
DPR minta pemerintah lakukan upaya redam konflik Timur Tengah
Sabtu, 27 April 2024 20:26 Wib
Wamen: Air berpotensi jadi faktor perang di masa depan
Sabtu, 27 April 2024 20:25 Wib
Fajar/Rian gandakan keunggulan RI atas Inggris pada fase grup
Sabtu, 27 April 2024 20:23 Wib
Polri buka program diklat siswa Qurani bagi siswa Bintara
Sabtu, 27 April 2024 20:21 Wib
Erick Thohir: Garuda Muda ingin terus terbang tinggi
Sabtu, 27 April 2024 20:19 Wib
Kemendikbudristek: Dunia sastra kehilangan penyair sehebat Joko Pinurbo
Sabtu, 27 April 2024 20:16 Wib
Jonatan Christie bawa Indonesia unggul 3-0 atas Inggris dalam fase grup
Sabtu, 27 April 2024 20:15 Wib
Menlu Blinken tuduh China coba pengaruhi pemilu AS mendatang
Sabtu, 27 April 2024 20:12 Wib