New York, (Antara Sumbar) - Kurs dolar AS melemah terhadap mata uang utama lainnya pada Senin (Selasa pagi WIB), di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik di Semenanjung Korea.
Uji coba rudal terbaru yang dilakukan oleh Republik Rakyat Demokratik Korea (Korea Utara) telah mendorong permintaan pasar terhadap mata uang "safe haven" seperti yen Jepang pada Senin (17/4).
Greenback turun terhadap yen dan menyentuh 108,14 yen selama sesi, level terendah sejak pertengahan November.
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,32 persen menjadi 100,190 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,0650 dolar AS dari 1,0617 dolar AS, dan pound Inggris bertambah menjadi 1,2575 dolar AS dari 1,2512 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,7594 dolar AS dari 0,7578 dolar AS.
Dolar AS dibeli 108,69 yen Jepang, lebih rendah dari 109,13 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS jatuh menjadi 1,0036 franc Swiss dari 1,0052 franc Swiss, dan turun tipis menjadi 1,3300 dolar Kanada dari 1,3304 dolar Kanada. (*)
Berita Terkait
Harga emas Antam stabil di angka Rp1,319 juta per gram
Jumat, 26 April 2024 9:01 Wib
Rencana pemberlakuan Braga bebas kendaraan
Kamis, 25 April 2024 16:30 Wib
Lahan sawah menyusut di Padang
Kamis, 25 April 2024 16:22 Wib
Kunjungan wisatawan ke Pariaman selama lebaran capai 186 ribu
Kamis, 25 April 2024 11:41 Wib
Harga emas Antam turun lagi jadi Rp1,319 juta per gram
Kamis, 25 April 2024 9:19 Wib
Harga emas Antam kembali turun jadi Rp1,320 juta per gram
Rabu, 24 April 2024 10:20 Wib
Rupiah Selasa pagi turun 7 poin menjadi Rp16.244 per dolar AS
Selasa, 23 April 2024 9:47 Wib
Harga emas Antam merosot jadi Rp1,325 juta per gram
Selasa, 23 April 2024 9:47 Wib