Lombok, (Antara) - Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal menyebarkan "virus" meritokrasi saat memberikan kuliah umum dan dialog dengan lebih dari 500 mahasiswa dan akademisi di Universitas Mataram, Nusa Tenggara Barat, Rabu. "Istilah virus meritokrasi, banyak yang belum mengetahui. Padahal tidak mungkin bangsa maju tanpa meritokrasi," katanya dalam kesempatan tersebut. Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat tersebut berada di Universitas Mataram sebagai rangkaian safari politik untuk menyerap aspirasi di daerah tersebut. Dino mengatakan, meritokrasi merupakan sistem yang menjamin adanya kesempatan dan peluang yang sama bagi semua orang. "Sehingga yang menang adalah yang unggul, bukan yang KKN," katanya. Dino mengatakan, meritokrasi saat ini belum mapan meskipun telah bersemi. Untuk itulah, menurut dia, sistem meritokrasi perlu diperkuat guna mendukung Indonesia yang unggul dalam kompetisi global. Ia juga menegaskan perlunya memupuk mentalitas enterpreneur yang melihat peluang dalam dunia yang semakin menglobal, sehingga dapat memanfaatkan modal yang bergulir di global untuk keuntungan rakyat. Dino juga mencermati adanya mental "inlander" (pribumi) yang justru semangatnya antiasing. Mentalitas tersebut, menurut Dino, justru merugikan dan mencegah keuntungan yang dapat diperoleh dari dunia. "Contohnya kita lihat Tiongkok, meski mereka negara komunis yang mestinya menutup diri, namun mereka mau dan membuka dirinya serta mendapatkan keuntungan dari dunia," katanya. Ia menambahkan, mentalitas antiasing (xenophobia) tidak akan menjadikan suatu bangsa akan maju. (*/sun)
Berita Terkait
Indonesia Perlu Perkuat Strategi Geopolitik untuk Mengokohkan Posisi di Pentas Dunia
Rabu, 18 Oktober 2017 15:12 Wib
Dino Ajak Periuk Tangani "Diaspora Sahabat Desa"
Jumat, 31 Maret 2017 7:28 Wib
Dino Patti: Kabut Asap Turunkan Reputasi Indonesia
Rabu, 14 Oktober 2015 11:48 Wib
Dino Patti Djalal Dilantik sebagai Wakil Menlu
Senin, 14 Juli 2014 15:09 Wib
Dino Patti Djalal Nyatakan Netral Dalam Pilpres
Kamis, 5 Juni 2014 7:48 Wib
Dino Patti Djalal Kritisi Pemda Berlagak Raja
Minggu, 27 April 2014 13:08 Wib
Dino Patti Djalal Safari ke Pondok Pesantren
Kamis, 17 April 2014 20:09 Wib
Dino Patti Djalal Serap Aspirasi di NTB
Rabu, 16 April 2014 11:54 Wib