Lubuk Basung (ANTARA) - Sebanyak dua unit rumah rusak di Labuah, Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat dibawa banjir bandang di daerah itu, Selasa (16/12) malam sekitar pukul 19.00 WIB.
Kapolsek Tanjung Raya AKP Muzakar di Lubuk Basung, Selasa, mengatakan tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu, karena pemiliknya sudah mengungsi ke Data, Jorong Labuah, Kecamatan Tanjung Raya.
"Pemilik sudah mengungsi ke Data, Jorong Labuah semenjak banjir bandang melanda daerah itu, Kamis (27/11)," katanya.
Ia menambahkan banjir bandang akibat curah hujan cukup tinggi melanda daerah itu semenjak siang sampai malam juga merendam SDN 14 Labuh, sehingga material masuk ke ruang belajar.
Sebelumnya, ruang belajar sekolah tersebut juga terdapat material banjir bandang dan telah dibersihkan warga, Polri, TNI, pemerintah kecamatan, pemerintah nagari dan lainnya.
"Ruang belajar sekolah ini baru selesai kita bersihkan setelah banjir bandang akibat meluapnya air Sungai Rage" katanya.
Ia mengakui jembatan darurat yang dibangun masih aman dari banjir bandang dan kendaraan roda empat sudah bisa dari Maninjau ke Sungai Batang.
Untuk jalan terban di Labuah Panjang, Nagari Sungai Batang bakal dibuat jembatan darurat dari pohon kelapa pada Rabu (17/12).
"Pembangunan jembatan darurat bakal dilakukan bersama Polri, TNI, pemerintah kecamatan, pemerintah nagari, masyarakat dan relawan," katanya.
Jorong Labuah, Nagari Sungai Batang, Tanjung Raya, salah satu daerah yang terdampak banjir bandang melanda daerah itu pada akhir November 2025.
Setidaknya ada belasan rumah yang rusak akibat banjir bandang tersebut.
