Parik Malintang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat melalui Dinas Sumber Daya Air dan Bina Kontruksi (SDABK) setempat memperbaiki irigasi di Sicincin, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman yang lokasinya bersisian dengan jalan nasional Padang-Bukittinggi guna mengatasi banjir yang sering terjadi di daerah itu.
"Selama ini kalau hujan Sicincin selalu banjir. Alhamdulillah, berkat perjuangan kita bersama, beberapa minggu terakhir Dinas SDABK Sumbar sudah mulai bekerja," kata Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis di Parik Malintang, Jumat.
Ia mengatakan fokus utama pekerjaan tersebut yaitu membenahi saluran air yang selama ini menjadi penyebab banjir di Sicincin.
Kegiatan tersebut, lanjutnya merupakan bagian dari subkegiatan Pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Permukaan di Sicincin, Kabupaten Padang Pariaman, dengan nilai kontrak sebesar Rp792.401.000.
Setidaknya dibutuhkan waktu pengerjaan dalam beberapa bulan ke depan agar aliran air irigasi bisa lancar sehingga ketika terjadi hujan saluran itu tidak meluap ke jalan nasional dan mengganggu pengendara.
"Insyaallah Sicincin tidak akan banjir lagi. Iigasi lainnya juga akan menjadi lancar,” katanya.
Ia mengajak masyarakat untuk ikut merawat infrastruktur yang dibangun pemerintah karena masyarakat juga yang akan merasakan manfaat dari infrastruktur yang telah dibangun baik untuk sektor sosial maupun ekonomi.
Sementara itu, salah seorang pengendara Doni Putra mengatakan ketika hujan jalan nasional Padang-Bukittinggi khususnya di Sicincin selalu banjir sehingga menyulitkannya melintasinya.
Ia berharap dengan adanya perbaikan tersebut maka tidak ada lagi banjir yang dapat mengganggu mobilitas kendaraan di jalan nasional itu.
Sebelumnya, Bupati Padang Pariaman Sumatera Barat John Kenedy Azis mengintruksikan organisasi perangkat daerah terkait untuk menjalin komunikasi dengan pohak terkait di pemerintah pusat dan provinsi terkait penanganan banjir yang sering terjadi di jalan nasional tersebut.
Banjir tersebut terjadi akibat luapan air irigasi yang berasal dari persawahan yang berada di sisi kiri jalan dari arah Padang. Banjir itu terjadi selain karena tingginya curah hujan juga disebabkan oleh kondisi irigasi yang mulai mengalami pendangkalan.
