Lubuk Sikaping (ANTARA) - Kantor Pertanahan Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat melakukan pengukuran dan pemetaan Peta Bidang Tanah (PBT) di Nagari Tanjung Betung dan Tanjung Betung Utara, Kecamatan Rao Selatan dalam upaya mendukung percepatan program nasional Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), Selasa (1/7).
Kegiatan itu melibatkan partisipasi aktif masyarakat setempat sebagai pengumpul data fisik.
Kepala Kantor Pertanahan Pasaman Ikram Abdul Haris di Lubuk Sikaping, Rabu, mengapresiasi antusiasme dan keterlibatan aktif masyarakat.
"Partisipasi masyarakat sangat berperan besar dalam kelancaran proses pengumpulan data fisik. Kami berharap kolaborasi ini terus terjaga hingga seluruh tahapan PTSL selesai," ujarnya.
Pada kegiatan itu tim dari Kantor Pertanahan Kabupaten Pasaman memberikan pelatihan ke masyarakat berupa pelatihan teknis dengan, bahu-membahu melakukan pengukuran bidang-bidang tanah milik warga.
Para pengumpul data fisik ini membantu proses identifikasi dan verifikasi langsung di lapangan, guna memastikan bahwa data yang dikumpulkan benar-benar mencerminkan kondisi aktual.
Dia mengatakan pengukuran ini merupakan tahapan penting dalam proses PTSL, karena dari sinilah akan dihasilkan PBT yang menjadi dasar penerbitan sertifikat tanah.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan proses legalisasi aset tanah masyarakat dapat dipercepat, potensi konflik pertanahan dapat diminimalkan, serta kepastian hukum atas hak milik tanah dapat lebih terjamin.
Dia mengharapkan kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan administrasi pertanahan yang tertib dan berkeadilan di wilayah Rao Selatan.
Selai. Itu dapat mendukung pembangunan yang berlandaskan kepastian hukum.
