Padang (ANTARA) - Universitas Andalas (Unand), Sumatera Barat (Sumbar) menjalin kerja sama dengan Institute of Geophysics, Polish Academy of Sciences, Polandia dalam pengembangan dan penelitian ilmu pengetahuan di bidang geofisika dan atmosfer.
"Kerja sama ini mempertegas komitmen Unand dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan inovasi melalui kolaborasi internasional terutama dalam bidang geofisika dan atmosfer," kata Rektor Unand Efa Yonnedi di Padang, Jumat.
Kerja sama kedua belah pihak ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Rektor Unand Efa Yonnedi dengan perwakilan Institute of Geophysics, Pawe Mariusz Rowiski.
Salah satu implementasi kerja sama ini ialah pengembangan jaringan meteorologi Barisan-Anai (Barisan-Anai Meteorological Network atau BAM-Net) yang terletak di Provinsi Sumbar. BAM-Net dirancang sebagai stasiun cuaca otomatis untuk mengumpulkan data atmosfer dan meteorologi secara elektronik. Data yang dihasilkan akan dimanfaatkan untuk penelitian bersama antara kedua institusi.
Bahkan data-daya yang dikumpulkan BAM-Net juga terbuka bagi pihak lainnya. Dalam kerja tersebut Unand bertanggung jawab atas pemasangan, pemeliharaan dan pengoperasian stasiun-stasiun.
Ia mengatakan nantinya Laboratorium Fisika Atmosfer milik Unand akan menjadi pusat utama implementasi kerja sama tersebut. Kolaborasi ini diharapkan menghasilkan penelitian berkelas dunia, khususnya dalam analisis data atmosfer dan fenomena cuaca ekstrem di Ranah Minang.
Eks konsultan Bank Dunia itu mengatakan kerja sama ini merupakan bagian dari strategi perguruan tertua di luar Pulau Jawa itu dalam memperkuat reputasi global sebagai institusi unggul di bidang riset dan inovasi.
"Kerja sama ini langkah strategis untuk memperluas jaringan penelitian kami, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat melalui pengembangan ilmu pengetahuan," ujar dia.
Selain menjalin kerja sama, kedua belah pihak juga membahas rencana perluasan kolaborasi yang melibatkan seluruh fakultas yang di Unand. Kolaborasi ini diharapkan menghasilkan terobosan baru dalam penelitian atmosfer, dan tidak hanya bermanfaat bagi komunitas akademik tetapi juga memberikan dasar yang kuat untuk pengambilan kebijakan berbasis sains.
"Jadi, dampaknya diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas," harap dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Unand-Institute of Geophysics jalin kerja sama geofisika dan atmosfer