Payakumbuh (ANTARA) - Menjelang Hari Pelanggan Nasional (HPN) yang diperingati setiap tanggal 4 September, Walikota Payakumbuh resmi menjadi pelanggan pengguna listrik berenergi hijau dengan kepemilikan Renewable Energy Certificate (REC) dari PLN.
REC merupakan produk layanan PLN berupa kerjasama pembelian dan penggunaan suplai listrik bauran energi baru terbarukan (EBT).
REC memudahkan pelanggan mendapatkan pengakuan hingga taraf internasional atas penggunaan EBT yang transparan, akuntabel, dan diakui. Setiap sertifikat REC membuktikan bahwa listrik per megawatt hour (MWh) yang digunakan pelanggan tersebut berasal dari pembangkit EBT atau nonfosil.
Kantor Walikota Payakumbuh melakukan pembelian REC PLN sebanyak 40 unit atau setara dengan 40 Megawatt Hour (MWh), untuk penggunaan tenaga listrik di seluruh kawasan Kantor Walikota Payakumbuh.
General Manager PLN UID Sumbar menyerahkan langsung sertifikat energi hijau ini kepada Walikota Payakumbuh yang diwakili Asisten III Walikota Payakumbuh Ifon Satria, Selasa (20/08), bertempat di Kelurahan Koto Panjang Dalam Kec. Lampasi Tigo Nagari, Kabupaten 50 Kota.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat Eric Rossi Priyo Nugroho mengatakan, dengan pembelian REC maka Pemerintah Kota Payakumbuh telah diakui secara internasional mendukung penggunaan energi bersih dengan penggunaan setiap MWh listriknya, serta secara langsung turut berkontribusi pada pencapaian bauran EBT di Indonesia.
‘’Sertifikat REC adalah atribut yang mempresentasikan setiap MWh listrik yang diproduksi untuk pelanggan yang memiliki sertifikat tersebut bersumber dari pembangkit EBT. Percepatan penggunaan bauran EBT ini sejalan dengan komitmen Net Zero Emission 2060,’’ jelas Eric.
Sementara itu Ifon Satria mengatakan, pembelian REC PLN merupakan komitmen Pemko Payakumbuh untuk mengurangi emisi karbon dan mendukung penggunaan energi baru terbarukan, demi mewujudkan visi (Net Zero Emission) NZE 2060. ‘’Sejalan dengan komitmen pemerintah, Pemprov Payakumbuh akan mendukung penggunaan EBT dan energi bersih lainnya melalui berbagai upaya dan gerakan,” lanjut Ifon.
Eric berharap, aksi positif pembelian REC dari Walikota Payakumbuh dapat menjadi percontohan bagi Pemerintah Kota mapupun Pemerintah Daerah dan instansi lain, sehingga pengguna energi bersih di Sumatera Barat semakin masif.
‘’Penggunaan REC di Sumatera Barat sejak awal sangat direspon positif. Kawasan Gubernuran dan Pemprov bahkan menjadi instansi pemerintah pengguna REC pertama di Sumatera Barat. PLN siap untuk permintaan REC selanjutnya, dan kami dengan bangga akan menghadirkan suplai listrik berenergi hijau ke lebih banyak lagi instansi, maupun pelanggan industri dan bisnis,’’ sampai Eric kemudian.*
Berita Terkait
Institut Teknologi PLN jadi kampus energi hijaupertama di Jakarta
Jumat, 13 September 2024 11:47 Wib
Sapa PWI, PLN Sumbar sampaikan komitmen ciptakan energi bersih
Minggu, 8 September 2024 17:42 Wib
Di IISF 2024, PLN paparkan strategi transisi energi untuk capai "Net Zero Emissions"
Sabtu, 7 September 2024 17:09 Wib
PLN terus kembangkan hidrogen untuk energi baru masa depan
Sabtu, 7 September 2024 16:44 Wib
PLN Kota Solok kampanye revolusi energi ke pengusaha penggilingan padi
Kamis, 5 September 2024 11:42 Wib
Pimpin transformasi berkelanjutan, Dirut PLN raih penghargaan "The Prominent CEO of The Year"
Senin, 26 Agustus 2024 16:56 Wib
Akselerasi transisi energi, PLN jalin kolaborasi dengan "Japan Bank for International Cooperation (JBIC)"
Jumat, 23 Agustus 2024 10:48 Wib
Kedepankan aspek keberlanjutan, PLN raih ESG Awardssektor energi di ajang SAFE
Jumat, 9 Agustus 2024 21:19 Wib