Dinas Pariwisata Pessel berikan pelatihan kebersihan lingkungan, sanitasi dan pengelolaan sampah
Painan (ANTARA) - Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan memberikan Pelatihan Kebersihan Lingkungan, Sanitasi dan Pengelolaan Sampah di Destinasi Wisata kepada petugas kebersihan di objek wisata dan Pokdarwis se Pessel di Hotel Saga Murni Painan
Kegiatan yang dilaksanakan 5-7 Agustus ini merupakan kegiatan yang bersumber dari DAK Non Fisik 2022.
Sekdakab Pessel Mawardi Roska ketika membuka kegiatan ini mengungkapkan sampah menjadi masalah utama dalam pengembangan kawasan wisata.Karena itu harus ada perhatian lebih terhadap masalah sampah.
Dimana kebersihan lingkungan, sanitasi dan pengelolaan sampah di destinasi pariwisata itu menjadi tanggung jawab bersama dalam mengatasi masalah sampah di destinasi wisata.
“Kami mengajak para pengelola destinasi wisata bagaimana menjaga kebersihan lingkungan, bagaimana tata cara menerima tamu dan mengelola sampah yang ada di masing-masing destinasi,” katanya.
Menurutnya kebersihan lingkungan di destinasi wisata harus dijaga dan ditangani dengan serius karena merupakan tanggung jawab semua termasuk pengelola, pemerintah dan masyarakat dalam mendukung terciptanya iklim kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya kepariwisataan dalam meningkatkan pembangunan daerah melalui kepariwisataan dan manfaatnya bagi kesejahteraan masyarakat sekitar dari sektor pariwisata.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Suhendri menjelaskan dalam kegiatan pelatihan pariwisata ini mengusung dua metode pelajaran, yakni metode pembelajaran kelas dan kunjungan. Dalam kesempatan ini juga dilakukan kunjungan lapangan ke daya tarik wisata di Kabupaten Sijunjung untuk melihat secara langsung dan belajar bagaimana caranya melakukan kebersihan lingkungan, pengelolaan sanitasi dan pengelolaan sampah sesuai dengan standar yang telah ditentukan di Daya Tarik Wisata tersebut.
Selama kegiatan, para pengelola destinasi wisata ini mendapatkan materi pengelolaan kebersihan, kesehatan dan kelestarian lingkungan di destinasi pariwisata
Mengungkapkan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi dan kemampuan para pengelola daya tarik wisata dan desa wisata dalam melaksanakan kebersihan lingkungan, sanitasi dan pengelolaan sampah di daya tarik wisata dan desa wisata.
“Sasarannya pengelola destinasi wisata mengetahui dan memahami pentingnya pengelolaan kebersihan lingkungan, sanitasi dan pengelolaan sampah sesuai standar ” ujarnya.
Kegiatan yang dilaksanakan 5-7 Agustus ini merupakan kegiatan yang bersumber dari DAK Non Fisik 2022.
Sekdakab Pessel Mawardi Roska ketika membuka kegiatan ini mengungkapkan sampah menjadi masalah utama dalam pengembangan kawasan wisata.Karena itu harus ada perhatian lebih terhadap masalah sampah.
Dimana kebersihan lingkungan, sanitasi dan pengelolaan sampah di destinasi pariwisata itu menjadi tanggung jawab bersama dalam mengatasi masalah sampah di destinasi wisata.
“Kami mengajak para pengelola destinasi wisata bagaimana menjaga kebersihan lingkungan, bagaimana tata cara menerima tamu dan mengelola sampah yang ada di masing-masing destinasi,” katanya.
Menurutnya kebersihan lingkungan di destinasi wisata harus dijaga dan ditangani dengan serius karena merupakan tanggung jawab semua termasuk pengelola, pemerintah dan masyarakat dalam mendukung terciptanya iklim kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya kepariwisataan dalam meningkatkan pembangunan daerah melalui kepariwisataan dan manfaatnya bagi kesejahteraan masyarakat sekitar dari sektor pariwisata.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Suhendri menjelaskan dalam kegiatan pelatihan pariwisata ini mengusung dua metode pelajaran, yakni metode pembelajaran kelas dan kunjungan. Dalam kesempatan ini juga dilakukan kunjungan lapangan ke daya tarik wisata di Kabupaten Sijunjung untuk melihat secara langsung dan belajar bagaimana caranya melakukan kebersihan lingkungan, pengelolaan sanitasi dan pengelolaan sampah sesuai dengan standar yang telah ditentukan di Daya Tarik Wisata tersebut.
Selama kegiatan, para pengelola destinasi wisata ini mendapatkan materi pengelolaan kebersihan, kesehatan dan kelestarian lingkungan di destinasi pariwisata
Mengungkapkan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi dan kemampuan para pengelola daya tarik wisata dan desa wisata dalam melaksanakan kebersihan lingkungan, sanitasi dan pengelolaan sampah di daya tarik wisata dan desa wisata.
“Sasarannya pengelola destinasi wisata mengetahui dan memahami pentingnya pengelolaan kebersihan lingkungan, sanitasi dan pengelolaan sampah sesuai standar ” ujarnya.