Batusangkar (ANTARA) - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jendral (Letjen) TNI Suharyanto sasar titik-titik lokasi terdampak banjir bandang di Kabupaten Tanah Datar.
"Hari ini kami fokus melihat titik-titik terjadinya bencana. Supaya kami mengetahui dimasa tanggap darurat ini apa yang harus dilakukan. Targetnya adalah dalam waktu yang tidak terlalu lama semuanya kembali pulih untuk kehidupan masyarakat," kata Letjen TNI Suharyanto di Batusangkar Kamis.
Dia mengatakan, pada hari ini juga BNPB tengah mengirimkan bantuan logistik kebutuhan dasar bagi pengungsi.
Baca juga: PUPR kerahkan alat berat tangani banjir lahar dingin di Sumbar
Setelah bantuan logistik tersebut sampai kepada pengungsi direncanakan besok Rabu BNPB akan berdialog dengan pengungsi menjelaskan apa yang sedang diupayakan Pemerintah dan semua pihak terkait.
"Setelah bantuan logistik kebutuhan dasar pengungsi hari ini sampai, kami akan menjelaskan apa yang telah kita lakukan. Sehingga dimasa tanggap darurat ini penanganan bisa menyentuh apa yang dibutuhkan masyarakat," kata dia.
Dia mengatakan untuk penanganan lebih lanjut pasca masa tanggap darurat akan dilakukan rehab rekonstruksi, yaitu melaksanakan semua kegiatan termasuk meperbaiki sarana dan prasaranan agar kejadian sama tidak terulang lagi.
Dia menyebut, saat ini di Sumatera Barat di beberapa Kabupaten dan Kota yang dilanda bencana banjir bandang laporan sementara tercatat 50 orang dinyatakan meninggal dunia.
"Jumlah ini akan bertambah mengingat masih adanya korban yang dilakukan pencarian," kata dia.
Baca juga: Menko PMK: Harus ada perhatian khusus tangani bencana di Sumbar