Padang (ANTARA) - Ketua Dekranasda Kota Padang, Sumatera Barat Genny Hendri Septa menyebut lomba desain busana khas Kota Padang yang digelar dengan tema "Padang Young Modest Fashion Design Competition 2024" bertujuan melahirkan para desainer muda.
"Lomba ini untuk memberikan kesempatan bagi para desainer muda untuk unjuk kemampuan sekaligus wadah bagi para pengrajin dan industri ekonomi kreatif (IKM) yang ada di Kota Padang," katanya di Padang, Selasa.
Ia mengatakan kegiatan itu merupakan tahun kedua Dekranasda Kota Padang mengadakan lomba yang sama. Pada 2023 lingkup masih terbatas, namun tahun ini kesempatan dibuka untuk semua kalangan .
Selanjutnya istri Wali Kota Padang itu pun mengaku bangga melihat minat yang tinggi dari para desainer Kota Padang dalam menciptakan busana yang memadukan unsur-unsur tradisional dan modern.
"Desain busana dari para desainer ini menonjolkan keindahan dan keunikan yang dimiliki Kota Padang. Semuanya bagus-bagus dan menjanjikan," ujarnya.
Ketua Harian Dekranasda Kota Padang Ferry Erviyan Rinaldy menyebut Lomba Desain Busana Khas Kota Padang 2024 ini sudah dimulai dari penerimaan pendaftaran peserta sejak 27 Maret hingga 15 April 2024, dilanjutkan tahapan penyeleksian sehingga mengerucut dari 35 peserta menjadi 20 finalis yang berlaga di grand final.
"Untuk peserta lomba terdiri dari murid sekolah, perguruan tinggi dan pelaku kerajinan fesyen di Kota Padang. Sementara untuk dewan juri kita menghadirkan para desainer profesional antara lain Fomalhaut Zamel, Emi Arlin dan De Irma. Bagi pemenang lomba akan menerima tropi dan tabanas," katanya.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kota Padang Edi Hasymi menyampaikan apresiasi atas kembali digelar Lomba Desain Busana Khas Kota Padang tersebut.
“Mewakili Wali Kota Padang, saya mengapresiasi Dekranasda Kota Padang yang kembali menggelar kegiatan sensasional ini. Diharapkan, ajang ini tidak semata tentang menampilkan fesyen saja, tetapi untuk menggali potensi generasi muda Kota Padang di bidang desain dan fesyen," katanya.
Ia optimistis ke depan desainer-desainer muda Kota Padang yang kreatif dan berdaya saing bisa menghasilkan produk yang merambah ke pasar global.