Padang (ANTARA) - Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar membuka secara resmi kegiatan Puncak Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) Tahun 2024 tingkat Kota Padang, di Auditorium RRI Padang, Jumat (20/12/2024).
Dalam sambutannya, Pj Wali Kota menyampaikan sambutan tertulis dari Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf.
Ia mengatakan, HKSN yang jatuh pada 20 Desember ini diharapkan menjadi momentum untuk memupuk semangat kebersamaan dan kepedulian sosial di dalam masyarakat.
"Kesetiakawanan sosial adalah akar yang memperkuat fondasi bangsa Indonesia. Dalam Pancasila, nilai ini tercermin dalam sila kedua, yakni kemanusiaan yang adil dan beradab," terang Pj Wali Kota dalam acara yang digelar oleh Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Padang itu.
Andree Algamar juga mengimbau seluruh elemen masyarakat di Kota Padang untuk terus bahu membahu membantu warga yang mengalami masalah kesejahteraan sosial. Seperti kemiskinan, keterlantaran, disabilitas, keterpencilan, serta ketunaan sosial dan penyimpangan perilaku.
"Makna solidaritas harus menjadi fondasi membangun masyarakat yang inklusif, di mana tidak ada satu pun warga yang tertinggal. Ki Hajar Dewantara pernah berpesan “Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani.” Artinya solidaritas sosial berarti kita berjalan bersama, saling menguatkan, dan saling mendukung untuk maju," tambah Andree.
Sementara itu, Kepala BBPPKS Padang Serimika Br. Karo menyebutkan, HKSN adalah momen penting bagi bangsa Indonesia untuk merefleksikan nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama.
"Peringatan HKSN memiliki peran yang sangat penting dalam membangun masyarakat yang harmonis dan berkelanjutan. Antara lain menguatkan persatuan dan kesatuan bangsa, membangun masyarakat yang peduli dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat," terangnya.
Serimika menyebutkan, pada HKSN 2024 kali ini pihaknya telah melakukan serangkaian kegiatan dari 15 sampai 20 Desember 2024. Diantaranya melakukan kerja bhakti, kunjungan ke sejumlah panti asuhan disertai penyerahan bantuan, melakukan penyuluhan penanganan kesehatan bagi masyarakat dan kegiatan sosial lainnya.
"Tema HKSN tahun ini adalah “Kuatkan Solidaritas Menuju Indonesia Emas”. Pada acara puncak hari ini kita isi dengan talkshow yang mengusung tema “Peluang dan Tantangan Kesetaraan Berkarya bagi Penyandang Disabilitas dalam Dunia Kerja”. Kita juga menyerahkan bantuan atensi untuk 8 (delapan) orang penerima manfaat dengan nilai total bantuan Rp. 61.034.000," terangnya.*