Padang (ANTARA) - PT Pegadaian sukses mengEMASkan Indonesia melalui sepak bola, usai sukses menggelar Kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 yang partai puncaknya digelar pada Sabtu,(9/3) di stadion GOR H Agus Salim, Kota Padang, Sumatra Barat.
“Kami bersyukur dengan dukungan seluruh pihak baik penyelenggara, media hingga masyarakat para pecinta sepak bola, telah membawa gelaran Pegadaian Liga 2, berjalan dengan sangat baik, dan berhasil menghibur para penonton,” kata Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan dalam keterangan tertulis di Padang, Minggu.
Damar mengatakan, kegiatan ini menjadi sejarah baru bagi Pegadaian yang sejalan dengan misi perusahaan, dimana Pegadaian hadir untuk MengEMASkan Indonesia melalui olahraga sepak bola, dan untuk melahirkan talenta-talenta muda yang berdaya saing.
“Kegiatan ini sekaligus meningkatkan inklusi keuangan yang baik, untuk mengajak masyarakat Indonesia lebih melek investasi emas melalui Tabungan Emas Pegadaian,” jelasnya.
Selain itu lanjutnya, ajang ini juga membangkitkan geliat ekonomi daerah, yang secara tidak langsung membuka peluang usaha bagi para pelaku UMKM selama perhelatan ini berlangsung.
Gelaran Pegadaian Liga 2 dimulai dengan laga antara Persela Lamongan dan Persijap Jepara, di Stadion Surajaya Lamongan pada 10 September 2023 lalu.
Setelah melalui lebih dari 260 pertandingan, akhirnya menyisakan empat tim terbaik yang berlaga di final pada Sabtu, (9/3).
Dalam laga final tersebut, PSBS Biak berhasil meraih juara mengungguli Semen Padang FC, di kandang Kabau Sirah dengan skor 3-0 (skor agregat 6-0), yang membawa keduanya promosi ke Liga 1 musim depan.
Sedangkan Malut United berhasil meraih posisi ketiga, mengungguli Persiraja dengan skor 3-2. Dengan demikian Malut United juga berhak bertanding di gelaran Liga 1, bersama Semen Padang dan PSBS Biak di musim berikutnya.
